Pekanbaru, elaeis.co - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit kemitraan plasma di Provinsi Riau kembali ditetapkan naik untuk periode 24 - 30 Januari 2024.

Dari rapat yang digelar Dinas Perkebunan Provinsi Riau bersama tim, harga TBS ditetapkan naik untuk seluruh kelompok umur tanam sawit.

Merujuk pada rendemen harga baru hasil kajian dari PPKS Medan yang disepakati oleh tim, untuk kenaikan harga tertinggi berada dikelompok umur 9 tahun, yakni naik sebesar Rp 78,98/Kg atau mencapai 3,02% dari harga minggu lalu.

"Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu kedepan naik menjadi Rp 2.692,68/Kg," kata Kabid Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Disbun Riau, Defris Hatmaja, Selasa (23/1).

Dijelaskannya, kenaikan harga TBS ini disebabkan oleh naiknya harga penjualan minyak sawit mentah (CPO) dan kernel dari perusahaan yang menjadi sumber data.

"Harga penjualan CPO minggu ini naik sebesar Rp 293,99 dan kernel minggu ini naik sebesar Rp 423,54 dari minggu lalu," ujarnya.

Berikut daftar harga TBS sawit kemitraan plasma di Riau periode 24 - 30 Januari 2024 :

Umur 3th (Rp 2.052,44);
Umur 4th (Rp 2.347,57);
Umur 5th (Rp 2.494,58);
Umur 6th (Rp 2.606,58);
Umur 7th (Rp 2.660,40);
Umur 8th (Rp 2.692,16);
Umur 9th (Rp 2.692,68);
Umur 10th-20th (Rp 2.675,97);
Umur 21th (Rp 2.630,73);
Umur 22th (Rp 2.586,56);
Umur 23th (Rp 2.540,24);
Umur 24th (Rp 2.489,07);
Umur 25th (Rp 2.431,98);
Indeks K : 90,66%
BOTL : 1,39%
Harga CPO Rp 11.882,22
Harga Kernel Rp 5.910,46
Nilai Cangkang Rp 15,58.