Padang, elaeis.co - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat dua negara menjadi tujuan utama ekspor Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pada April 2024. Keduanya yakni Pakistan dan India. 

"Nilai ekspor terbesar pada April 2024 adalah ke Pakistan, sebesar USD 55,28 juta. Selanjutnya ke India sebesar USS 27,65 juta," kata Kepala BPS Sumbar, Sugeng Arianto, kemarin.

Meski begitu, secara kumulatif dari Januari hingga April 2024, ekspor asal Sumatera Barat terbesar masih ke negara India. Yakni sebesar 27,20 persen total nilai ekspor. Selanjutnya ekspor ke Pakistan memberikan kontribusi sebesar 22,89 persen.

Baca Juga: Lima Produk Turunan Sawit Dominasi Ekspor Sumbar

"Komoditas utama yang diekspor ke India pada April 2024 adalah minyak sawit atau crude palm oil (CPO). Sementara itu, ke Pakistan komoditas utama yang diekspor adalah refined palm oil," ujarnya.

Pada April 2024, ekspor minyak sawit dari Sumbar nilainya mencapai USD 138,19 juta. Masing-masing liquid fractions of palm oil, refined oil, but not chemically modified, with iodine value 55 or more, but less than 60, senilai USD 64,10 juta; refined palm oil dengan nilai ekspor USD 39,96 juta serta solid fractions of palm oil, refined oil, but not chemically modified, with iodine value 30 or more, but less than 40 senilai USD 16,76 juta; industrial monocarboxylic fatty acids, other than acid oils from refining, palm fatty acid distillate, dengan nilai USD 5,31 juta; dan palm kernel shells atau cangkang sawit dengan nilai ekspor sebesar USD 4,09 juta.