https://www.elaeis.co

Berita / Nasional /

Bersertifikat ISPO, Petani Sawit Bakal Dapat Insentif 4% dari Harga TBS

Bersertifikat ISPO, Petani Sawit Bakal Dapat Insentif 4% dari Harga TBS


Jakarta, elaeis.co – Pemerintah kembali menunjukkan komitmen nyatanya terhadap keberlanjutan industri sawit nasional. Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementerian Pertanian (Kementan) tengah memfinalisasi revisi Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 38 Tahun 2020 tentang Sertifikasi Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan Indonesia (ISPO).

Langkah ini tak hanya soal regulasi, tapi juga keberpihakan. Dalam forum diskusi bertajuk “Insentif ISPO bagi Pekebun” yang digelar secara hybrid pada Senin (21/7), wacana pemberian bonus insentif sebesar 4% dari harga TBS (Tandan Buah Segar) kepada petani bersertifikat ISPO mengemuka dan mendapat sambutan hangat.

“Brainstorming ini dirancang untuk mencari skema insentif yang benar-benar layak bagi pekebun rakyat agar tidak tertinggal dalam implementasi ISPO,”
ujar Kuntoro Boga Andri, Direktur Hilirisasi Hasil Perkebunan, Kementan.

Selama ini, petani rakyat kesulitan mempertahankan sertifikasi ISPO karena syarat yang ketat dan biaya pemeliharaan sistem yang tidak murah. Namun, wacana bonus 4% dari harga TBS ini digadang-gadang menjadi pemantik semangat baru bagi petani swadaya.

Menurut Ir. M. Yunus, Wakil Ketua Umum II Bidang PSR dan SDM, mempertahankan ISPO butuh usaha besar. “Sertifikasi itu bukan sekali selesai. Ada audit ulang, ada standar ketat. Jadi, insentif adalah bentuk penghargaan yang layak dan masuk akal,” tegasnya.

Data Kementan mencatat, hingga Mei 2025, dari total 1.180 sertifikat ISPO yang diterbitkan, hanya 103 dimiliki pekebun, dengan cakupan sekitar 67,2 ribu hektare. Ini artinya, baru sekitar 1% dari total petani sawit nasional yang bersertifikat ISPO, angka yang masih jauh dari harapan.

Dalam revisi Permentan 38 yang tengah digodok, pemerintah merumuskan ketentuan bahwa PKS wajib memberikan tambahan harga TBS sebesar 4% bagi petani yang telah mengantongi sertifikat ISPO. Ini jadi sinyal kuat bahwa pemerintah tidak hanya menuntut kepatuhan, tapi juga hadir dan berpihak pada petani kecil.

“Kalau setelah dapat ISPO, harga TBS naik 4%, saya yakin petani akan berlomba-lomba memenuhinya,” tutur Yunus optimis.
 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :