Bengkulu, elaeis.co - Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah akan membentuk Tim Investigasi mencari penyebab terjadinya banjir. 
 
Pasalnya, setiap tahun sejumlah desa di Kabupaten Bengkulu Tengah dan Kota Bengkulu terendam banjir. Bahkan, hingga Rabu (25/1) siang kemarin air masih terpantau belum surut total di kedua daerah tersebut.

"Empat tahun terakhir ini banjir terus terjadi di daerah-daerah itu, kami akan lakukan investigasi," kata Rohidin, kemarin.

Rohidin mengatakan, tim itu nantinya akan melakukan investigasi terhadap sejumlah perusahaan perkebunan kelapa sawit dan tambang batu bara yang berada di Kawasan Hulu Bengkulu.

"Setelah tahu hasilnya nanti, kami akan evaluasi terhadap perusahaan yang terbukti melakukan eksploitasi di luar lahan hak guna usaha (HGU) mereka," kata Rohidin.
 
Sebab, Rohidin curiga, banjir yang terjadi empat tahun terakhir akibat campur tangan perusahaan yang melakukan aktivitas di luar HGU. 

"Manajemen pengelolaan lingkungan yang buruk juga bisa menjadi penyebab terjadinya bencana banjir ini," kata dia.

Pemprov Bengkulu akan melakukan peninjauan melalui tim khusus untuk mendeteksi lebih lanjut penyebab terjadinya banjir di hulu daerah aliran sungai (DAS) Bengkulu, sehingga kedepan bencana itu dapat diantisipasi.

"Supaya nanti bisa kita lakukan evaluasi bersama bagaimana tanggung jawab dari masing-masing pihak, kemudian langkah-langkah strategis apa yang bisa diambil," pungkasnya.