Bengkulu, elaeis.co - Gubernur Bengkulu, Dr H Rohidin Mersyah MMA mengutarakan permintaan khusus bagi perusahaan perkebunan kelapa sawit di daerah itu. Dia meminta perusahaan memberdayakan petani kelapa sawit agar produksi Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit tidak mengalami penurunan.

Menurutnya, penurunan produksi TBS kelapa sawit sangat berdampak pada perekonomian daerah. "Oleh karena itu, pemberdayaan petani kelapa sawit harus menjadi prioritas utama perusahaan-perusahaan kelapa sawit di daerah ini agar produksi TBS tidak menurun dan kesejahteraan petani dapat meningkat," katanya, Minggu (12/3).

Dia juga meminta perusahaan-perusahaan kelapa sawit memberikan dukungan teknis kepada petani. "Seperti memberikan bibit unggul dan pelatihan teknis mengenai cara bercocok tanam yang baik dan benar," sebutnya.

Gubernur Rohidin juga menekankan pentingnya perusahaan-perusahaan kelapa sawit mematuhi peraturan lingkungan yang berlaku.

"Perusahaan sawit harus menjaga kelestarian lingkungan dan meminimalkan dampak negatif produksi kelapa sawit pada lingkungan," tukasnya.

Dalam pernyataannya, Gubernur Bengkulu juga menegaskan bahwa pemerintah daerah akan memberikan dukungan penuh kepada perusahaan-perusahaan kelapa sawit yang mampu memberdayakan petani dan mematuhi peraturan lingkungan.

"Tentunya pemerintah daerah tidak akan mengabaikan perusahaan yang pro petani dan mematuhi peraturan lingkungan," tutupnya.