https://www.elaeis.co

Berita / Nasional /

Ikut Nikmati Manfaatnya, Kaum Milenial Diajak Kampanyekan Sawit Baik

Ikut Nikmati Manfaatnya, Kaum Milenial Diajak Kampanyekan Sawit Baik

Sosialisasi dan Expo Sawit Baik 2022 di Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat. foto: BPDPKS


Jakarta, elaeis.co - Menyandang predikat sebagai penghasil kelapa sawit terbesar di dunia, Indonesia terus menjadi sasaran sentimen negatif dari berbagai pihak.

Anak muda atawa kaum milenial Indonesia sebagai penerus bangsa diharapkan memiliki pengetahuan tentang manfaat sawit sehingga bisa melawan sentimen yang terus bermunculan.

Hal tersebut disampaikan HM Syafruddin MM, anggota Komisi IV DPR RI, saat membuka Sosialisasi dan Expo Sawit Baik 2022 di Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Acara ini diselenggarakan bersama Jaringan Indonesia Muda (JIM) dan didukung oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bima, Ir H Muhammad Natsir berharap kegiatan ini akan menjadi momentum agar pemuda dan pemudi Bima bisa belajar bahwa sawit merupakan sumber ketahanan pangan Indonesia.

"Forum seperti ini sangat diperlukan anak muda di tengah krisis pangan yang melanda dunia, sawit bisa menjadi komoditas andalan pangan Indonesia," katanya lewat keterangan resmi beberapa hari lalu.

Kepala Divisi Lembaga Kemasyarakatan dan Civil Society BPDPKS, Aida Fitria, menyebutkan, sosialisasi merupakan salah satu upaya BPDPKS untuk berperan dalam sinergi kampanye sawit baik di daerah Provinsi NTB.

"Walaupun di NTB tidak ada sawit, namun manfaat sawit turut dirasakan masyarakat, ini harus diketahui terutama oleh para millenial," tukasnya.

Akademisi Universitas Teknologi Sumbawa, Nurul Amri Komarudin MSi menilai kegiatan ini sangat bermanfaat menambah ilmu dan wawasan anak muda Bima agar mengetahui lebih luas  peluang dan tantangan pengembangan sawit di Indonesia.

"Kegiatan ini mendorongnya pengetahuan baru tentang kelapa sawit yang mungkin masih asing bagi para pemuda di NTB, kita bicara peluang dan tantangan sampai hilirisisasi sawit," sebutnya.

Ketua Harian Aspek PIR, Juwita Yandi, menambahkan, dengan adanya sosialisasi ini, anak muda dapat mengetahui produktivitas sawit yang luar biasa dan sangat bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat-masyarakat di daerah penghasil sawit.

"Bukan tidak mungkin di NTB akan ada perkebunan kelapa sawit dengan potensi lahan dan sumber daya manusia yang bagus," ucapnya.

Salah seorang peserta, Said, menyampaikan apresiasi terhadap BPDPKS yang mendukung penuh acara sosialisasi ini.

"Terima kasih karena kegiatan ini sangat bermanfaat bagi para anak muda di Bima. Dibandingkan sektor lain, sawit belum ada di NTB. Ini memberikan tambahan pengetahuan bagi kami," pungkasnya.
 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :