Berita / Internasional /
Sentil Eropa Soal Sawit, GAPKI: Benci Tapi Rindu!
Tangkapan layar bahan yang disampaikan Sekretaris Jenderal GAPKI, Eddy Martono.
Pekanbaru, Elaeis.co - Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) mengatakan tidak hanya perusahaan dalam negeri atau lokal yang menggunakan produk sawit maupun turunannya. Perusahaan multinasional juga demikian.
"Ya, banyak perusahaan multinasional juga mengunakan produk minyak sawit maupun turunannya. Contohnya Coca Cola, Kraft, P&G, Nestle dan masih banyak lagi," kata Sekretaris Jenderal GAPKI, Eddy Martono dalam Wabinar dikutip Elaeis.co, Sabtu (21/8).
Itu berarti kata Eddy penggunaan produk sawit tidak hanya untuk produk lokal, namun produk luar negeri juga menggunakan sawit. Penggunaan minyak sawit dijumpai mulai dari Minyak Goreng, Permen Coklat, Biskuit, Sabun, Kreamer, Shampoo hingga bahan untuk membikin Disenfektan.
Hal itu kata Eddy sebagai bukti, tidak bisa dipungkiri walau sawit dihajar kanan-kiri, ternyata mereka tidak terlepas dari sawit.
"Artinya, mereka benci, tapi rindu. Begitulah istilahnya. Walau dihajar kanan-kiri, tapi tak bisa meninggalkan sawit," kata dia.
Pada tahun 2020 lalu, konsumsi DN sawit juga meningkat dibanding 2019. Oleokimia-nya meningkat dari 1,06 juta ton menjadi 1,70 juta ton.
"Konsumsi meningkat karena bahan utama membikin sabun dan hand sanitizer juga dari sawit. Bahkan, di tahun 2020, biodiesel meningkat dari 5,83 juta ton menjadi 7,23 juta ton. Itu dikarenakan tidak ada lagi impor solar mulai tahun lalu sampai saat ini dan penggantiannya biodiesel," kata dia.







Komentar Via Facebook :