Padang, elaeis.co - Ketua APKASINDO Sumatera Barat (Sumbar) Jufri Nur mengatakan, selain 8 pabrik kelapa sawit (PKS) di Kabupaten Pasaman Barat, masih ada beberapa pabrik di Sumbar yang juga terancam dicabut izinnya lantaran tidak memiliki kebun sendiri. 

Memang pada umumnya, PKS di Ranah Minang itu tidak bermitra dengan petani kelapa sawit. "Lebih dari 8 PKS yang terancam dicabut izinnya. Kalau yang 8 itukan hanya di Pasaman Barat saja. Masih banyak yang lain," kata Jufri kepada elaeis.co, Kamis (5/1).

Jufri menambahkan, ada puluhan PKS di Sumbar yang berpotensi dicabut izinnya karena melanggar aturan yang telah ditetapkan. "Kita setuju pemerintah menindak tegas jika pabrik terbukti melanggar aturan. Pencabutan izin merupakan kewenangan pemerintah pusat dan provinsi," kata dia.

Kendati begitu, Jufri menilai masih ada waktu berbenah untuk korporasi yang terancam dicabut izinnya. Seperti bermitra dengan para petani dan membangun kebun sendiri.

"Kalau mereka mengayomi petani, kemungkinan pemerintah akan memberikan keringanan. Seperti menunda pencabutan izin sampai syarat yang diberlakukan dipenuhi," pungkasnya.