Pekanbaru, elaeis.co - Saat memperingati Hari Perkebunan 10 Desember 2021, Sekretaris DPW Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Provinsi Papua Barat, Dorteus Paiki, mengungkapkan bahwa para pengurus organisasi itu bertekad membangun pabrik kelapa sawit (PKS) di Papua Barat yang bakal didanai oleh badan pengelola dana perkebunan kelapa sawit (BPDPKS).

Dan tampaknya ucapan Dorteus itu selangkah lagi bakal terealisasi. Ia mengaku saat ini sedang berada di Kota Pekanbaru, Riau, menemui Ketua Umum DPP Apkasindo, Gulat ME Manurung, membicarakan rencana pembangunan PKS di Manokwari.

"Saya bersama Pak Gulat sedang menemui pihak Universitas Riau dan sejumlah pihak lain yang terkait dengan penetapan atau pembuatan AMDAL dan hal teknis lain yang terkait pembangunan PKS yang kami rencanakan berdiri di Manokwari," kata Dorteus kepada elaeis.co, Rabu (30/3/2022).

Pihak-pihak yang mereka temui itu sudah memenangkan tender untuk AMDAL dan kelak akan berangkat ke Manokwari untuk menyukseskan pembangunan PKS dimaksud.

Dia menyebutkan, dalam proposal yang mendapatkan dukungan dari Direktorat Jenderal Perkebunan (Ditjenbun) Kementan dan lampu hijau dari BPDPKS, kapasitas PKS yang akan dibangun berkapasitas 30 ton TBS per jam dan bisa di-upgrade menjadi 60 ton per jam.

Adapun biaya pembangunan PKS yang diajukan adalah berkisar Rp 200 miliar hingga Rp 250 miliar. "Seluruh petani sawit di Papua Barat, khususnya di Kabupaten Manokwari, optimis mampu memasok kebutuhan TBS untuk PKS yang akan dibangun," katanya.

Hal ini mengingat luas lahan perkebunan sawit milik petani setempat mencapai hampir 10.000 hektare. Petani Manokwari pun rata-rata pernah menjadi petani plasma salah satu PTPN sejak tahun 1980-an sampai sekitar tahun 2010 sehingga memiliki pengalaman dan pengetahuan mengenai kebutuhan pasokan buah ke PKS.

Baca juga: Pembangunan Dua Pabrik Mau Dijadikan Kado Hari Perkebunan

"Tanggal 9 April nanti direncanakan tim yang terkait pembangunan AMDAL dan studi kelayakan akan berangkat ke Manokwari untuk melihat dan merancang pembangunan PKS," ungkapnya.