Babel, elaeis.co - Meski berada dalam satu provinsi yakni Bangka Belitung (Babel), harga tandan buah segar di Kabupaten Belitung lebih rendah ketimbang di Kabupaten Bangka. Bahkan selisihnya bisa mencapai Rp600 per kilogram.

Ketua DPW APKASINDO Babel, Sahurudin mengatakan, harga sawit di Kabupaten Bangka saat ini dikisaran harga Rp1.900-Rp2.100/kg. Sedangkan di Kabupaten Belitung hanya Rp1.300-Rp1.600/kg.

"Perbedaan ini disebabkan lantaran jumlah pabrik kelapa sawit (PKS) berbeda di dua daerah itu," kata Sahurudin menjawab elaeis.co, Rabu (28/9).

Jumlah PKS di Kabupaten Bangka tercatat ada sekitar 25. Hampir seluruhnya tidak memiliki kebun sendiri karena kebanyakan dimiliki oleh putra daerah. Artinya persaingan harga terjadi lebih ketat antara PKS. Jika tidak mengikuti persaingan harga, maka PKS bisa jadi tidak mendapatkan pasokan TBS dari petani.

"Tentu petani akan menjual hasil kebunnya ke PKS yang membeli harga tinggi. Dengan begitu maka munculah persaingan harga untuk mendapatkan TBS dar petani," kata dia.

Sedangkan di Belitung, jumlah PKS hanya sebanyak 5. Dari jumlah itu hampir seluruhnya memiliki kebun inti yang cukup luas. Sehingga kebutuhan operasional cukup. 

"Posisinya aman. Artinya PKS di Belitung tidak terlalu membutuhkan TBS petani. Dari situlah maka harga ditekan. Mau tidak mau petani menerima harga beli pabrik. Sebab kebanyakan di sana juga petani swadaya," ujarnya.