Rengat, elaeis.co -�Seluruh polsek di jajaran Polres Indragiri Hulu, Riau, dikerahkan melakukan patroli untuk mencegah munculnya titik api di areal rawan kebakaran lahan dan hutan (karlahut). Sejauh ini belum ditemukan titik api atau hotspot di daerah itu.

Kapolres Inhu, AKBP Bachtiar Alponso mengatakan, patroli secara serentak oleh personil polsek di wilayah hukum masing-masing terus dilakukan meskipun sejauh ini belum terjadi kebakaran lahan.

Menurutnya, selain patroli, anggota di lapangan juga melakukan sosialisasi untuk menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat seperti perangkat desa, tokoh agama dan tokoh adat, serta pemuda, agar ikut mengantisipasi terjadinya karlahut.

"Patroli dan sosialisasi akan terus dilakukan, penanganan karlahut menjadi satu dari program prioritas Kapolda Riau," katanya kepada elaeis.co, kemarin.

Diantara polsek yang sudah melaporkan kegiatan patroli adalah Polsek Rengat Barat yang menerjunkan 10 personil untuk menyusuri lahan rawan karlahut di Kelurahan Pematang Reba. Kemudian Polsek Peranap yang menurunkan 4 personil menggunakan kendaraan roda empat memantau sejumlah titik rawan.

Polsek Kelayang mengerahkan 6 personil ke Desa Pelangko memantau perkebunan masyarakat dengan tujuan supaya tidak ada pembukaan lahan untuk pertanian dan kebun sawit dengan cara dibakar. Lalu Polsek Lubuk Batu Jaya yang menurunkan 2 personil menuju beberapa perkebunan masyarakat di wilayah hukumnya.

�Berdasarkan laporan yang diterima, beberapa di area yang selama ini rawan kebakaran sejauh ini masih dalam kondisi aman. Tidak ditemukan titik api saat patroli,� katanya.

�