Bengkulu, elaeis.co - Menanam benih sawit varietas unggul ibarat berinvestasi untuk masa depan. Sawit yang berasal dari benih unggul akan menghasilkan tandan buah segar (TBS) yang besar dan rendemen yang tinggi.

Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu, Ir Ricky Gunarwan mengatakan, varietas unggul tak perlu diragukan karena telah melalui tahapan penelitian yang cukup lama.

Salah satu benih kelapa sawit yang memberikan TBS yang besar adalah varietas DxP. Menurutnya, berat satu tandan varietas DxP atau tenera bisa mencapai 40 kilogram.

"Bayangkan jika di satu pohon ada 4 tandan siap panen, dari situ saja petani sudah bisa memanen hingga 160 kilogram.  Itu kan hasilnya luar biasa, baru 1 pohon sudah 160 kilogram. Kalau satu hektar ada ratusan pohon, maka dapatnya berton-ton," ujar Ricky, kemarin.

Meski begitu, dia mengingatkan, tanaman kelapa sawit varietas unggul tetap harus mendapatkan asupan unsur hara yang cukup. Kalau tidak, tanaman kelapa sawit akan sulit berbuah.

"Jadi walaupun bibitnya unggul, petani juga jangan malas memberikan pupuk, karena itu adalah hal yang wajib," tuturnya.

Selain pemberian pupuk yang baik, petani kelapa sawit juga harus rutin merawat tanaman kelapa sawit. Jangan biarkan gulma tumbuh di sekitar tanaman kelapa sawit.

"Gulma juga mengambil hara di dalam tanah, jadinya berebut dengan sawit. Itu sebabnya tanaman pengganggu harus dibersihkan, tidak baik bagi pertumbuhan kelapa sawit," tutupnya.