Bengkulu, elaeis.co - Bagi para petani sawit yang ingin mencari pinjaman tanpa riba, Pegadaian telah meluncurkan produk pinjaman uang tunai berbasis syariah yang cocok untuk modal usaha yang diberi nama Arrum Pinjaman Usaha Syariah. Produk ini membuka peluang bagi petani sawit yang ingin mengembangkan usaha dengan skema pinjaman kredit usaha rakyat (KUR) syariah.

Kepala Pegadaian Bengkulu, Noveldi, menjelaskan bahwa Arrum Pinjaman Usaha Syariah adalah pinjaman dengan angsuran bulanan yang diperuntukkan bagi para petani serta Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Hal ini akan membantu masyarakat yang kesulitan mendapatkan akses ke pinjaman konvensional.

"Pegadaian telah meluncurkan Arrum Pinjaman Usaha Syariah dengan angsuran bulanan yang bisa diakses petani sawit yang kesulitan mendapatkan pinjaman di bank konvensional," kata Noveldi, Minggu (24/9).

Salah satu keunggulan dari program ini adalah penggunaan sistem fidusia dengan jaminan BPKB kendaraan bermotor. "Pinjaman syariah dari Pegadaian ini menjadi solusi penting bagi mereka yang tidak dapat mengakses KUR. Nasabah atau calon debitur dapat dengan mudah mengajukan pinjaman uang tunai melalui produk Arrum Pinjaman Usaha Syariah," ujarnya.

Baca Juga: 15 Ribu Bibit Sawit akan Dibagikan ke Petani Paling Lambat Awal Oktober

Arrum Pinjaman Usaha Syariah menawarkan beragam plafon pinjaman yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan, mulai dari Rp 1 juta hingga maksimal Rp 400 juta. Ini memberikan fleksibilitas kepada para peminjam untuk memilih jumlah yang sesuai dengan skala usaha mereka.

"Dengan produk pinjaman ini, petani sawit bisa mendapatkan pinjaman mulai Rp 1 juta hingga Rp 400 juta," ujarnya.

Produk ini diharapkan dapat menjadi sarana yang efektif untuk mendukung pertumbuhan sektor UKM dan pertanian dengan memberikan akses keuangan yang lebih mudah dan meminimalkan beban bunga yang biasanya terkait dengan pinjaman konvensional.

"Arrum Pinjaman Usaha Syariah Pegadaian adalah langkah positif dalam mendukung perekonomian lokal dan pengembangan usaha petani sawit," pungkasnya.