https://www.elaeis.co

Berita / Sumatera /

Tanam Padi Gogo, Petani Sawit di Bengkulu Bisa Untung Rp 39,6 Juta

Tanam Padi Gogo, Petani Sawit di Bengkulu Bisa Untung Rp 39,6 Juta

Petani membudidayakan padi Gogo di lahan perkebunan kelapa sawit di Bengkulu. Foto: Doc Elaeis.


Bengkulu, Elaeis.co - Petani di Bengkulu layak untuk mencoba menanam padi gogo di lahan perkebunan kelapa sawit. Sebab setiap panen mereka bisa mengantongi keuntungan sebesar Rp 39,6 juta.

Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu, M Rizon SHut MSi mengatakan, petani kelapa sawit di Bengkulu dapat memanfaatkan lahan perkebunan sawit yang berusia di bawah 3 tahun untuk menanam padi gogo. Sebab keuntungan yang bisa diperoleh dari budidaya padi varietas ini bisa mencapai Rp 39,6 juta setiap kali panen.
"Dengan menanam padi gogo, petani sawit bisa mendapatkan keuntungan hingga Rp 39,6 juta," ujar Rizon, Senin 11 Maret 2024.

Baca Juga: Petani di Bengkulu Harus Rutin Bersihkan Kebun Sawit dari Gulma

Rizon menjelaskan, keuntungan tersebut diperoleh jika dalam setahun petani sawit bisa memanen padi gogo sebanyak dua kali dan setiap panen mendapatkan gabah kering giling minimal 3 ton per hektar. Sehingga jika rata-rata harga gabah saat ini mencapai Rp 6.600 per kilogram, maka setiap dua kali panen petani bisa mengantongi pendapatan hingga Rp 39,6 juta.
"Itu hanya asumsi, karena setiap hektar petani biasanya bisa panen lebih dari 3 ton. Selain itu keuntungan petani bisa lebih banyak jika areal kebun sawit yang digunakan untuk menanam padi gogo lebih luas," jelas Rizon.

Baca Juga: Percepat Bangun Jalan, Bupati Mukomuko Dapat Apresiasi dari Petani Sawit

Rizon menambahkan, dengan menanam padi gogo di lahan kelapa sawit selain bisa meningkatkan pendapatan, para petani juga bisa mengoptimalkan penggunaan lahan. Sebab selama ini sangat sedikit petani yang mengoptimalkan penggunaan lahan perkebunan sawit.
"Dengan menanam padi gogo, petani bisa mendapatkan keuntungan tambahan dan mengurangi resiko kerugian karena bisa panen dua kali dalam setahun," ujarnya.

Baca Juga: Dukung Petani di Bengkulu Membudidayakan Padi Gogo di Lahan Kelapa Sawit

Tidak hanya petani kelapa sawit, Rizon juga mengajak petani lainnya di Bengkulu untuk memanfaatkan lahan kosong yang masih produktif untuk menanam padi gogo. Karena masih banyak lahan kosong yang belum dimanfaatkan dengan baik oleh petani.
"Kami akan terus mengedukasi para petani di Bengkulu tentang pentingnya memanfaatkan lahan kosong untuk meningkatkan pendapatan mereka," tutupnya.

Para petani kelapa sawit di Bengkulu menyambut baik ajakan dari Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu. Salah satu petani di Kabupaten Bengkulu Utara, Budi Santoso mengatakan, bahwa ia akan segera memanfaatkan lahan sawitnya untuk menanam padi gogo.
"Saya sudah lama ingin mencoba menanam padi gogo tapi tidak punya lahan kosong. Sekarang dengan ajakan itu, saya bisa memanfaatkan lahan sawit saya yang masih produktif," ujarnya.

Budi berharap, semoga dengan menanam padi gogo di lahan sawit bisa memberikan keuntungan yang signifikan bagi dirinya dan keluarga. 
"Kalau memang benar bisa Rp 39,6 juta per panen. Tentu itu bisa menambah pendapatan saya," tutupnya.


 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :