Berita / Sumatera /
Rapat Penetapan Indeks K di Disbun Riau Sempat Memanas, Begini Hasilnya
 
                Rapat penetapan harga TBS sawit di Disbun Riau. foto: ist.
Pekanbaru, elaeis.co - Rapat penetapan nilai Indeks K untuk harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Provinsi Riau selesai digelar, Rabu (19/6). Rapat yang dimulai sejak pagi baru kelar sekitar pukul 3 sore waktu setempat.
Katimin, salah seorang petani perwakilan dari Aspek-PIR Riau yang masuk dalam tim penetapan harga TBS mengungkapkan, sempat terjadi perselisihan pendapat dalam rapat itu.
"Ada sedikit perbedaan pendapatlah tadi, khususnya untuk mitra swadaya. Makanya agak lama selesainya untuk penetapan Indeks K," katanya kepada elaeis.co di sela rapat yang digelar di Kantor Disbun Riau.
Perbedaan pendapat itu bahkan membuat tensi peserta rapat sempat agak memanas. Akan tetapi itu tak berlangsung lama dan rapat tetap dapat dilanjutkan dengan lancar.
"Biasa itu, kalau rapat Indeks K memang selalu ada perdebatan agak panas. Tapi semuanya lancar. Rapatnya juga sudah selesai, sudah diputuskan Indeks K untuk satu bulan ke depan" kata dia.
Lebih lanjut Katimin mengatakan bahwa hasil rapat itu diputuskan Indeks K untuk TBS sawit plasma sebesar 91,76 persen atau naik 0,27 persen dibandingkan bulan lalu sebesar 91,49 persen.
"Kalau untuk mitra swadaya, diputuskan Indeks K sebesar 91,77 persen. Memang lebih tinggi sedikit dari plasma, tapi dibandingkan bulan lalu ini turun 0,54 persen," ujarnya.
Dia menyebutkan, Indeks K ini selanjutnya akan digunakan dalam rumus penetapan harga TBS sawit di Provinsi Riau untuk satu bulan ke depan.
Hari ini, tim penetapan yang juga terdiri dari perwakilan petani dan perusahaan tak cuma menetapkan besaran Indeks K tapi juga sekaligus menetapkan harga TBS sawit yang akan berlaku untuk periode 19-25 Juni 2024.
Rapat penetapan harga TBS dilakukan setelah rapat Indeks K ini selesai. Dari pantauan elaeis.co, hingga pukul 16.30 WIB sore, rapat penetapan harga TBS sawit masih berlangsung di kantor Disbun Riau.
 







Komentar Via Facebook :