Berita / Nasional /
Petani Berharap Mentan Kabulkan Permintaan Gubernur Riau
 
                Gubernur Riau Syamsuar.
Pekanbaru, elaeis.co - Gubernur Riau, Syamsuar, beberapa hari lalu mengirim surat kepada Menteri Pertanian (Mentan) RI. Di mana dalam surat itu Syamsuar meminta agar petani kelapa sawit memperoleh kembali alokasi pupuk subsidi.
Bukan cuma itu, Syamsuar juga meminta agar kementerian terkait dapat membuat kebijakan yang dapat menekan harga pupuk nonsubsidi. Hal ini lantaran para petani kelapa sawit saat ini sangat kesulitan membeli pupuk dengan harga yang sudah melambung tinggi.
Langkah Syamsuar tersebut disambut baik oleh petani sawit. Ketua DPW Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO) Provinsi Riau, H Suher berharap kementerian terkait dapat mengabulkan permintaan tersebut.
"Tentu kita dukung. Karena harga pupuk nonsubsidi sekarang sudah tidak terbeli lagi sama petani sawit. Jadi kita dukung lah kalau memang itu isi surat yang dikirimkan Gubernur pada Menteri Pertanian. Berdoa kita, semoga dikabulkan," kata Suher kepada elaeis.co, Senin (15/8).
Diketahui, dalam surat yang dikirimkan Gubernur pada 11 Agustus lalu, ada beberapa persoalan yang disampaikan kepada kementerian. Terutama kesulitan petani untuk membeli pupuk nonsubsidi yang harganya melambung, sementara harga tandan buah segar (TBS) tercatat masih rendah.
Hal ini membuat para petani menunda pemupukan kebun mereka. Sehingga dikhawatirkan dampak lanjutan akibat tidak dilakukannya pemupukan, akan menurunkan produksi TBS yang selanjutnya tentu akan berdampak pada penurunan pendapatan pekebun kelapa sawit dan pada akhirnya akan menyebabkan naiknya angka kemiskinan.
"Dengan memperhatikan kondisi sebagaimana kami laporkan di atas, bersama ini kami sampaikan permohonan kepada Bapak Menteri untuk dapat mempertimbangkan upaya-upaya untuk menurunkan harga pupuk ditingkat pekebun kelapa sawit atau adanya kebijakan pupuk bersubsidi yang diberikan juga kepada petani sawit," ujar Syamsuar.







Komentar Via Facebook :