Berita / Sumatera /
Peremajaan Sawit di Sumbar Mulai Berjalan
 
                Ilustrasi-peremajaan sawit di perkebunan miliki perusahaan swasta. (Foto: Asian Agri)
Padang, elaeis.co - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) melalui Dinas Perkebunan terus menggenjot program peremajaan sawit rakyat (PSR) yang dicanangkan pemerintah melalui BPDPKS untuk meningkatkan produksi kelapa sawit Nusantara.
Kepada elaeis.co, Kepala Dinas Perkebunan Sumbar, Syafrizal mengatakan, saat ini PSR sudah mulai berjalan di Sumbar.
"Sudah berjalan, namun belum semua. Memang seluruh Indonesia juga baru dimulai kan," kata dia, Sabtu (6/8).
Untuk diketahui, sepanjang 2022 Dinas Perkebunan Sumatera Barat (Sumbar) menargetkan realisasi program PSR seluas 6.000 hektare. Hal ini sesuai dengan surat rekomendasi dari Ditjenbun nomor 131/SR.120/E/03/2022.
Dikatakan Jejeng begitu sapaan akrabnya, ada 7 wilayah di Sumbar yang masuk dalam target tersebut. Diataranya Dharmasraya, Solok Selatan, Pasaman Barat, Pesisir Selatan, Sijunjung, Agam, dan Pasaman.
"Kita optimis target tersebut dapat terealisasi. Kita sukseskan," tegasnya.
Dirincinya untuk wilayah Dharmasraya target realisasi PSR seluas 1.000 hektare, Solok Selatan 1.000 hektare, Pasaman Barat 1.000 hektare, Pesisir Selatan 500 hektare, Sijunjung 1.000 hektare, Agam 1.000 hektare dan Pasaman 500 hektare.







Komentar Via Facebook :