Bengkulu, elaeis.co - Aliansi Petani Kelapa Sawit (APKS) Bengkulu menyambut baik penambahan tabung gas LPG 3 kilogram subsidi sebanyak 5 persen di Provinsi Bengkulu. Sebelumnya masyarakat sempat keluhkan karena harga dibandrol Rp50/tabung 

Ketua APKS Bengkulu, Edy Mashury mengatakan, tingginya harga LPG sempat terjadi beberapa bulan terakhir lantaran pasokan sedikit.

"Harga LPG sempat menyentuh Rp 50 ribu per tabung, karena pasokan yang sedikit, tapi kami senang Pertamina akan menambah pasokan dalam waktu dekat," kata Edy, kemarin.

Sementara itu, Sales Area Manager Pertamina Bengkulu, Mochammad Farid Akbar menyebut, penambahan dilakukan pada Agsutus 2023 ini merupakan esktra droping yang dilakukan sejak Juli 2023.

"Penambahan tabung memastikan kebutuhan gas LPG 3 kilogram aman. Untuk lokasinya, kami akan berkoordinasi dengan Pemda untuk menentukan lokasi yang strategis," ujar Farid.

Ia mengatakan pada Juli alokasi tabung GAS bersubsidi untuk Provinsi Bengkulu sekitar 1.400.000 tabung. Pertamina telah menyalurkan 60.000 tabung tambahan sebagai antisipasi terjadinya gejolak di masyarakat.

"Tabung gas ini disalurkan ke lokasi-lokasi yang kami anggap strategis," tegas Farid.

Farid memastikan stok LPG 3 Kilogram Pertamina tidak akan menimbulkan kelangkaan. Namun Pertamina terus melakukan langkah-langkah antisipatif seperti pengawasan di lapangan bersama pemerintah daerah.

"Pengawasan juga terus kami lakukan agar kebutuhan gas tercukupi," pungkasnya.