Berita / Sumatera /
Pelepah dan Daun Sawit Bisa Dimanfaatkan untuk Cegah Pertumbuhan Gulma
 
                Petani menyemprot kebun untuk membunuh gulma. Foto: Juan/elaeis.co
Bengkulu, elaeis.co - Petani kelapa sawit di Bengkulu diminta untuk memanfaatkan pelepah dan daun kelapa sawit untuk mencegah pertumbuhan gulma di sekitar areal tanaman kelapa sawit. Itu dilakukan agar petani kelapa sawit tidak menyemprotkan herbisida yang berpotensi merusak tanah dan menyebabkan bunga kelapa sawit gagal menjadi buah.
Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia, Bando Amin mengatakan, petani kelapa sawit harus mengurangi penggunaan herbisida, salah satunya dengan memanfaatkan pelepah kelapa sawit yang baru saja didodos dari pohon.
"Jadi setiap kali petani memanen kelapa sawit, pelepah yang dipangkas jangan dibuang, itu dimanfaatkan untuk menutupi areal tanah di sekitar pohon kelapa sawit," ujarnya.
Dengan areal tanah di sekitar pohon kelapa sawit ditutupi oleh pelepah pohon sawit, maka gulma ataupun tanaman pengganggu tidak akan tumbuh. Hasilnya petani tidak perlu mengeluarkan uang untuk membeli herbisida.
"Pelepah dan daun yang masih hijau itu disusun rapi dan pastikan semua tanah tertutupi," tuturnya.
Menurutnya, cara seperti ini telah banyak dimanfaatkan petani kelapa sawit di daerah lain namun belum ada diterapkan oleh petani kelapa sawit di Bengkulu.
"Banyak petani di Riau dan Jambi sudah memanfaatkan ini, tinggal kita ikuti cara mereka," tuturnya.
Ia mengaku, teknik memanfaatkan pelepah untuk menutupi tanah disekitar areal pohon tidak hanya ditujukan untuk mencegah rumput tumbuh. Namun juga difungsikan untuk membuat tanah tetap lembab sehingga kebutuhan air untuk kelapa sawit tetap tersedia di tanah.
"Jadi fungsinnya ada dua, membuat tanah menjadi lembab dan basah, rumput juga tidak bisa tumbuh," tutupnya.
 







Komentar Via Facebook :