Palembang, elaeis.co - Gabungan Pengusaha Perkebunan Indonesia (GPPI) bersama Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) gelar pelatihan Praktek Digital Marketing dan Rebranding UKMK Sawit Naik Kelas di Sumatera Selatan (Sumsel). Kegiatan ini diadakan di Auditorium Tower Rafah UIN Raden Fatah Palembang, Kota Palembang, Rabu (9/7) kemarin.

Pelatihan ini bertujuan membekali mahasiswa dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UKMK) dengan pengetahuan dan keterampilan digital marketing dan rebranding untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam mengembangkan bisnis. Dimana pada pelaksanaannya dihadiri  oleh Rektor UIN Raden Fatah Palembang yang diwakili oleh Wakil Rektor III UIN Raden Fatah Palembang,  Dr. Syahril Jamil, M.Ag.

Ketua Umum GPPI, Dr. Ir. Delima Hasri Azahari, MS menyatakan bahwa pelatihan ini diharapkan dapat membantu UKMK di Sumatera Selatan meningkatkan kemampuan mereka dalam memanfaatkan platform digital untuk mengembangkan bisnis dan meningkatkan daya saing.

"Kita ingin UKMK memiliki daya saing dan berwawasan dala memanfaatkan platform digital dalam pengembangan bisnisnya," ujarnya dalam siaran pers yang diterima elaeis.co, Kamis (10/7).

Baca juga : Harga Sawit di Aceh Naik Tipis, Segini Besarannya

Sementara itu,  Direktur Utama BPDP yang diwakili oleh Plt. Direktur Hukum dan Kerja Sama BPDP, Zaid Burhan Ibrahim menambahkan, kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi UKMK. Sementara BPDP Berkomitmen untuk mendukung kegiatan pengembangan UKMK seperti ini.

"Kita akan terus dukung pengembangan kemampuan para pelaku UKMK di Indonesia, khususnya yang berusaha dala basis perkebunan kelapa sawit," bebernya 

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Staf Ahli Walikota Bidang Pemerintahan, Sosial, dan Masyarakat, M. Sadruddin Hadjar, yang mewakili Walikota Palambang. Pihaknya mengaku sangat menyambut baik kegiatan seperti ini. Menurutnya ini sesuai dengan visi dan misi Kota Palembang dalam memajukan UMKM Lokal.

"Kita memiliki visi dan misi yang sama, tentu kita sangat terbantu dengan adanya kegiatan seperti ini. Untuk itu kita sangat apresiasi," tuturnya.

Dalam kegiatan ini peserta mengikuti sejumlah pelatihan seperti pelatihan materi praktis mengenai konsep digital marketing, strategi pemasaran berbasis media sosial, dan cara membuat konten yang kreatif dan menarik. Selain itu, peserta juga diperkenalkan dengan pemanfaatan kelapa sawit secara lebih luas, termasuk pengolahan limbah sawit menjadi produk turunan bernilai tinggi.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan UKMK sawit di Sumatera Selatan dapat berkembang, beradaptasi dengan teknologi, dan membuka peluang baru untuk membawa produk mereka ke panggung yang lebih luas.