Bengkulu, elaeis.co - Harga minyak sawit mentah (CPO) hingga saat ini masih stagnan. Walau naik tapi tipis.

Hingga 27 Agustus 2022, harga CPO di PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) tercatat Rp11.535/kg atau naik Rp15/kg dibanding tender harga CPO sebelumnya Rp11.520/kg.

"Hingga saat ini harga CPO masih stagnan. Ini disebabkan karena aktivitas ekspor belum lancar sehingga harga masih di situ-situ saja tak begitu beranjak," kata Ketua GAPKI Bengkulu, John Irwansyah Siregar kepada elaeis.co, Sabtu (27/8).

Kendati begitu, John optimis harga CPO akan kembali merangkak naik. Sebab saat ini sudah banyak kebijakan pemerintah yang mempermudah para eksportir. Lebih lagi, permintaan CPO juga diprediksi akan mengalami peningkatan dari berbagai negara.

"Melihat permintaan CPO yang terus meningkat, kita optimis harga CPO secepatnya akan naik, sehingga harga TBS juga ikut membaik," kata dia.

Disisi lain, Jhon juga berharap pemerintah pusat bisa membantu eksportir dalam melakukan aktivitas ekspor. Seperti menyediakan kapal hingga menghapus kebijakan DMO dan DPO. 

"Kalau bantuan itu dikabulkan, kita yakin kegiatan ekspor akan berjalan lancar," pungkasnya.