Pekanbaru, elaeis.co - Harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit kembali ditetapkan mengalami kenaikan untuk periode 19-25 Oktober 2022. 

Dari hasil rapat yang digelar oleh tim penerapan harga selama 2 hari, yakni sejak kemarin, akhirnya ditetapkan bahwa harga TBS naik pada setiap kelompok umur tanam. 

Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan (P2HP) Dinas Perkebunan Provinsi Riau, kenaikan terbesar terjadi pada TBS sawit kelompok umur 10 - 20 tahun, yakni naik sebesar Rp 49,98/kg atau mencapai 2,03% dari harga minggu lalu. 

"Dengan jumlah kenaikan tersebut, harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu ke depan naik menjadi Rp 2.509,84 per kilogram," kata Defris kepada elaeis.co, Rabu (19/10). 

Perlu menjadi catatan, harga yang ditetapkan oleh tim penetapan harga Dinas Perkebunan Provinsi Riau merupakan harga untuk TBS petani mitra. Meskipun demikian, harga TBS untuk petani mandiri biasanya akan mengikuti pergerakan serupa. 

Selain TBS, harga minyak sawit mentah atau Crude Palm Oil (CPO) juga ditetapkan mengalami kenaikan. Harga CPO untuk periode sepekan ke depan ditetapkan sebesar Rp 11.523,55/kg atau naik Rp 591,95/kg dari harga minggu lalu. 

Sementara untuk harga kernel justru ditetapkan mengalami penurunan. "Untuk harga kernel ditetapkan turun Rp250,49 per kilogram menjadi Rp 5.281,12 per kilogram," katanya. 

Sedangkan untuk indeks K ditetapkan sebesar 89,16 persen. 

Berikut daftar harga TBS sawit Riau periode 19-25 Oktober 2022 berdasarkan kelompok umur tanam :

Umur 3 tahun Rp 1.841,17
Umur 4 tahun Rp 1.998,29
Umur 5 tahun Rp 2.188,20
Umur 6 tahun Rp 2.241,37
Umur 7 tahun Rp 2.328,96
Umur 8 tahun Rp 2.393,82
Umur 9 tahun Rp 2.451,36
Umur 10 - 20 tahun Rp 2.509,84
Umur 21 tahun Rp 2.400,93
Umur 22 tahun Rp 2.388,60
Umur 23 tahun Rp 2.378,33
Umur 24 tahun Rp 2.275,58
Umur 25 tahun Rp 2.219,07