https://www.elaeis.co

Berita / Nasional /

Walau BPDPKS Jadi BPDP, Pemuda Tani Yakin Program Sawit Tak Terganggu

Walau BPDPKS Jadi BPDP, Pemuda Tani Yakin Program Sawit Tak Terganggu

Ilustrasi - hamparan perkebunan kelapa sawit di Indonesia. Dok.elaeis


Jakarta, elaeis.co - Pemuda Tani (PT) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) mendukung wacana pemerintah mengganti Badan Pengelolaan Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) menjadi Badan Pengelolaan Dana Perkebunan (BPDP). Badan tersebut nantinya bukan hanya mengurusi kelapa sawit namun juga mengatur kakao, kelapa dan karet.

Menurut Sekjen PT HKTI, Azimahdar Ahmad, perubahan nama dan pengelolaan cakupan pembiayaan ini akan sangat membantu petani. Bukan hanya kelapa sawit namun juga komoditi kakao, kelapa dan karet yang juga merupakan komoditi andalan Indonesia.

Baca juga: BPDPKS Terus Dorong Pelaku UKM Berinovasi dan Menghasilkan Produk

Kendati begitu, yang paling penting dan harus diperhatikan kata Azimahdar, komitmen para pemangku kebijakan untuk berpihak pada petani dan kesejahteraan petani.

"Komitmen yang kita maksud adalah, bukan hanya menjadikan sawit sebagai komoditas yang menguntungkan dengan penerapan PNBP dan kemudian digunakan untuk komoditi lain, tapi bagaimana pemerintah hadir dalam mendorong petani untuk mengembangkan komoditi lain tanpa mengganggu dana yang telah dihasilkan dari sawit selama ini," kata Azimahdar kepada elaeis.co, Rabu (31/7).

Baca juga: Tugasnya Terus Bertambah, BPDPKS Juga Bakal Urus Karet

Ia juga yakin, program kelapa sawit akan terus berjalan meski ada perubahan nama dan penambahan komoditi. Bahkan menurutnya langkah itu akan sangat menguntungkan seluruh petani yang membudidayakan komoditi kakao, kelapa dan karet.

"Selama ini dana sawit juga digunakan oleh Dirjen Perkebunan untuk mendorong produktivitas perkebunan lain. Salah satunya yang kita lihat BPDPKS yang menjadi sponsor utama pameran yg diadakan oleh Kementan, seperti Agrofood Expo, Inagri Tech, dan sebagainya," tandasnya.


 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :