Pekanbaru, Elaeis.co - Mengawali November 2021 harga pinang kering 10% di Riau justru mengalami penurunan. Kini komoditi bernama latin areca catechu itu dibandrol seharga Rp16.670/kg.

Dari data yang dipaparkan Dinas Perkebunan Riau itu, tampak terjadi penurunan sebesar Rp190/kg dibandingkan pekan lalu.

"Pinang merupakan salah satu komoditi unggulan di Kabupaten Kampar, Kabupaten Siak, Kabupaten Kuantan Singingi, Kabupaten Indragiri Hilir dan Kabupaten Kepulauan Meranti," terang Kepala Bidang Kabid Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan Riau, Defris Hatmaja kepada Elaeis.co, Selasa (2/11).

Dari catatan Disbun Riau berdasarkan hasil lelang akhir Oktober 2021 kemarin, hanya pinang saja yang mengalami penurunan harga. Sedangkan komoditi lain di Riau justru cenderung stabil.

Misalnya harga kelapa butiran di Kabupaten Kuansing, Kampar dan Kepulauan Meranti periode ini dibandrol sebesar Rp. 3.567,-/kg. Atau tidak mengalami kenaikan dan  penurunan harga dari harga  minggu lalu.

Begitu juga dengan harga kopra mutu kering 100% di Kabupaten Indragiri Hilir dan Kabupaten Kepulauan Meranti juga tidak mengalami perubahan harga. Komoditi itu masih berada di angka Rp. 6.150,-/kg sama seperti pekan lalu.

Lalu, tepung sagu basah harganya tetap Rp.3.067,-/kg sama seperti Minggu lalu. Ini berlaku di wilayah penghasil tepung sagu basah yakni di Kabupaten Siak, Kabupaten Indragiri Hilir dan Kabupaten Kepulauan Meranti.