Siak, elaeis.co - Ketua DPW PAN Riau, Alfedri mengaku bahwa hilirisasi kelapa sawit sangat penting guna mendongkrak perekonomian petani dan demi mencapai Indonesia Emas 2024.

Itu disampaikan Alfedri saat penutupan kampanye Pemilu 2024 di Desa Sawit Permai, Kecamatan Dayun, Siak, Sabtu malam.

Kampanye penutup ini juga dihadiri Wasekjen DPP PAN, dr Irvan Herman, Ketua Relawan Siak Gemoy Tengku Wira Safrada, serta puluhan tokoh masyarakat. Penutupan kampanye ini berlangsung meriah. Sedikitnya, 2.000-an orang memadati tempat acara.

"Intinya, tujuan dilakukan hilirisasi pada sektor sawit untuk kepentingan rakyat. Jadi, semua pihak mesti mendukung kebijakan hilirisasi," kata Alfedri.

Kebijakan hilirisasi ini juga merupakan salah satu program andalan Capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo-Gibran. 

Pasangan ini diusung oleh empat partai politik parlemen yakni; Partai Gerindra, Golkar, PAN dan Demokrat. Lalu, partai non parlemen PSI, Gelora, PBB dan Garuda, serta partai lokal di Provinsi Aceh, yakni Partai Aceh (PA).

Alfedri menilai hilirisasi dan pembangunan berkelanjutan tidak bisa dipisahkan. Oleh karena itu tongkat estafet kepemimpinan juga mesti berkelanjutan.

"Untuk itu, kita minta dan berharap agar masyarakat mendukung program hilirisasi yang nantinya juga berdampak pada perekonomian masyarakat," ujarnya.

Sementara, Ketua Relawan Siak Gemoy, Tengku Wira Safrada yakin jika Prabowo Subianto terpilih jadi Presiden akan berdampak positif terhadap kesejahteraan petani sawit.

Program hilirisasi yang ditawarkan Prabowo-Gibran, menjadi alasan hal itu akan terwujud.

Sebab, capres-cawapres nomor urut 02 itu berkeinginan memanfaatkan secara optimal potensi kelapa sawit Indonesia. Idenya ingin membikin bahan dasar solar dari kelapa sawit.

Apalagi, lanjut Wira, Prabowo juga berjanji mendukung petani sawit mendapatkan legalitas yang jelas terhadap kebun yang berkaitan dengan kawan hutan.

"Biaya kepemilikan sertifikat nantinya juga menggunakan dana sawit. Kalau sudah begitu, apa lagi mau dipikir. Sebab semuanya akan dibereskan," kata Wira.

Oleh karena itu, Wira mengajak seluruh petani sawit, khususnya di Siak dan menyeluruh di Provinsi Riau, memilih pasangan Prabowo-Gibran.

"Kebun sawit terluas di Indonesia ada di Riau. Jutaan orang yang menggantungkan hidupnya pada sektor ini. Artinya, jika Prabowo presiden, petani sawit akan lebih sejahtera. Sebab dari hulu hingga ke hilir akan diperhatikan," pungkasnya.