Bengkulu, elaeis.co - Provinsi Bengkulu belum memiliki stadion berstandar FIFA. Karena itu, pemda setempat merancang sebuah proyek ambisius, yakni membangun stadion internasional yang megah.

Stadion baru itu rencananya akan dibangun di tengah kebun sawit seluas 75 hektar. Lahan ini adalah bagian dari 398 hektar eks Hak Guna Usaha (HGU) PT Bumi Raflesia Indah (BRI).

Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah mengatakan, rencana pembangunan stadion sebenarnya telah lama  digulirkan. Namun hingga saat ini belum dimulai karena nilai investasinya sangat besar, mencapai trilyunan rupiah.

Baca Juga: Masyarakat Minta DPRD BS Bentuk Pansus Selesaikan Sengketa dengan Perusahaan Sawit

"Kami akan berupaya mewujudkan dan mengembangkan infrastruktur olahraga yang modern. Jika pembangunan stadion dan arena olahraga terealisasi, maka akan memberikan dampak yang luar biasa. Stadion internasional ini akan menjadi pusat kegiatan olahraga dan hiburan yang akan menarik perhatian masyarakat lokal dan wisatawan. Jadi, perkembangan olahraga akan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah kami," katanya, Selasa (22/8).

"Dengan adanya stadion berstandar FIFA, suatu saat Bengkulu juga bisa menjadi tuan rumah berbagai event olahraga level internasional," tambahnya.

Stadion ini memiliki desain menyerupai bunga raflesia, ikon khas Bengkulu. Desain ini menyimbolkan perpaduan antara olahraga dan warisan alam daerah.

Dalam master plan yang telah dipublikasikan, stadion ini memiliki kapasitas mencapai 82.000 penonton. Ada tiga tribun berbeda, yakni VIP, ekonomi, dan disabilitas.

"Kami ingin menciptakan sebuah landmark yang menggabungkan keindahan alam dan teknologi modern. Desain stadion yang unik ini akan menjadi ciri khas Bengkulu dan menjadikan kota ini lebih dikenal di kancah internasional," tuturnya.