Berita / Sumatera /
Salurkan Ribuan Paket Sembako, PTPN IV Regional III Perluas Bantuan Banjir di 5 Kabupaten
PTPN IV Regional III salurkan bantuan untuk korban banjir di 5 Kabupaten di Riau. foto: ist.
Pekanbaru, elaeis.co - Sub Holding PTPN IV PalmCo melalui PTPN IV Regional III memperluas bantuan banjir di lima kabupaten pasca Pemerintah Provinsi Riau memperpanjang status siaga darurat penanggulangan bencana hidrometeorologi yang telah ditetapkan sejak Desember 2024 kemarin hingga 31 Maret 2025 mendatang.
Region Head PTPN IV Regional III Ahmad Gusmar Harahap mengatakan, bantuan yang merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial lingkungan tersebut disalurkan bertahap di Kabupaten Siak, Pelalawan, Kampar, Indragiri Hulu, dan Rokan Hulu.
Baca juga: PTPN IV Regional III Kapalkan 10.000 Ton CPO Bersertifikasi RSPO SG ke Eropa
"Kami terus memantau kondisi dan situasi penanganan bencana banjir di sejumlah daerah di Riau. Kemarin dapat informasi kebijakan perpanjangan status siaga, untuk itu kami bergerak cepat memperluas bantuan banjir di lima kabupaten. Alhamdulillah, hari ini seluruh bantuan telah selesai kami salurkan seluruhnya," katanya dalam keterangan tertulis dikutip elaeis.co, Ahad (16/2).
Ia mengatakan, total bantuan banjir yang telah disalurkan hingga saat ini sebanyak 1.550 paket yang sembako yang masing-masing terdiri dari beras, minyak goreng, telur, dan mi instan dengan total bantuan mencapai 12,4 ton.
Baca juga: PTPN IV Regional III Perkuat Budaya Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Pria berkacamata itu menjelaskan bahwa bantuan tersebut disalurkan PTPN IV Regional III kepada setiap kabupaten dan berkoordinasi serta bersinergi langsung bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat. Langkah itu ditempuh dengan harapan bantuan dapat disalurkan tepat sasaran kepada masyarakat yang membutuhkan.
"Seluruhnya kita salurkan melalui BPBD setempat, dengan pertimbangan rekan-rekan BPBD yang saat ini berjuang untuk membantu para korban terdampak banjir, dan rekan-rekan BPDB jugalah yang memahami lokasi terdampak tersebut," tutur Gusmar.
Baca juga: Balik Kampung, Alumni Unri Promosi SEVP Business Support PTPN IV Regional III
Kepala Bidang Kedaruratan Logistik BPBD Rokan Hulu Boy Arta menyampaikan apresiasi PTPN IV Regional III sebagai korporasi pertama yang telah memberikan bantua tersebut. Ia mengatakan bahwa Rohul sebelumnya sempat dilanda banjir cukup parah yang merendam pemukiman masyarakat di sejumlah desa, meski saat ini kondisinya telah membaik.
"PTPN IV Regional III termasuk perusahaan pertama yang memberikan bantuan langsung ke kami. Alhamdulillah, kami sangat apresiasi bantuan ini sebagai langkah kewaspadaan dan antisipasi bencana banjir setelah pemerintah provinsi menetapkan status siaga hingga akhir Maret mendatang," tuturnya.
Hal senada disampaikan Kepala Sub Bidang Logistik BPBD Kampar Edison yang menyatakan bahwa PTPN IV merupakan instansi pertama yang telah menyalurkan bantuan bagi para korban terdampak banjir di Kabupaten Kampar.
Baca juga: Areal PSR PTPN IV Regional III di Siak Diproyeksikan Hasilkan 50 Ton Gabah
Untuk itu, mewakili Pemerintah setempat, ia menyampaikan ucapan terimakasih kepada segenap manajemen dan karyawan PTPN IV Regional III yang telah membantu menyalurkan bantuan tersebut.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD dan Damkar) Provinsi Riau mencatat hingga awal pekan ini, sejumlah kabupaten di Riau masih dilanda bencana banjir, dengan Kabupaten Pelalawan termasuk yang cukup terdampak.
Kepala BPBD dan Damkar Riau M Edy Afrizal mengatakan, di Pelalawan banjir telah merendam 3 fasilitas pendidikan, 1 fasilitas perkantoran, 42 fasilitas umum termasuk merendam jalan sepanjang 3 kilometer. Adapun di Rohul, banjir merendam 2 kecamatan, 3 desa. Banjir tersebut telah terdampak terhadap 802 KK termasuk 9 fasilitas umum. Sedangkan di Siak, banjir telah merendam 1 kecamatan. Dengan rincian 1 desa, 14 KK dan menenggalamkan jalan sepanjang 0,5 Km.
Baca juga: Konsisten Terapkan GCG, PTPN IV PalmCo Raih Skor Tertinggi Se-Holding Perkebunan
"Total untuk kepala keluarga yang terdampak sebanyak 3.564. Terbanyak masih di Pelalawan. Memang saat ini air di Sungai Kampar yang melintasi daerah ini sudah mulai surut. Kita berharap, banjir yang melanda desa-desa juga surut," jelasnya.
Ia pun mengatakan sejauh Pemerintah Provinsi Riau telah memperpanjang status siaga darurat penanggulangan bencana Hidrometeorologi berdasarkan keputusan nomor : Kpts nomor 131/1/2025 yang ditandatangani Penjabat (Pj) Gubernur Riau Rahman Hadi.







Komentar Via Facebook :