Bengkulu, elaeis.co - Gubernur Bengkulu, Dr H Rohidin Mersyah MMA, meminta perusahaan kelapa sawit di daerahnya untuk tidak hanya fokus pada keuntungan, tetapi juga harus memberdayakan masyarakat setempat. Hal ini diungkapkannya dalam sebuah acara diskusi tentang pembangunan berkelanjutan di Bengkulu.

Menurut Rohidin, perusahaan kelapa sawit harus mampu memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. Manfaat yang dapat diberikan perusahaan mulai pada kegiatan sosial, penyelamatan lingkungan, hingga pengembangan ekonomi masyarakat.

"Perusahaan kelapa sawit harus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat di sekitar perkebunan," katanya.

Dia menambahkan, salah satu cara untuk memberdayakan masyarakat adalah dengan memberikan kesempatan kerja. Sebab terkadang perusahaan sawit masih mempekerjakan masyarakat dari luar daerah.

"Perusahaan kelapa sawit harus membuka kesempatan kerja bagi masyarakat lokal. Perusahaan harus memastikan bahwa pekerjaan yang tersedia diisi oleh tenaga kerja setempat," ujarnya.

Tak hanya memberikan kesempatan kerja, perusahaan kelapa sawit juga harus memastikan bahwa masyarakat setempat mendapatkan manfaat dari kegiatan perusahaan. "Seperti akses ke air bersih, listrik, dan layanan kesehatan," kata Rohidin.

Budi, salah satu manajer di perusahaan perkebunan kelapa sawit di Bengkulu mengatakan, pihak perusahaan pada dasarnya ingin setiap kegiatan usaha memberi dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.

"Harus diakui tidak semua perusahaan kelapa sawit dapat melakukan hal ini dengan mudah. Namun, kami akan berusaha untuk memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat sekitar dan menjadikan pembangunan berkelanjutan sebagai fokus utama kegiatan usaha," tuturnya.