https://www.elaeis.co

Berita / Sumatera /

Perusahaan di Jambi Hampir 100 Persen Malas Bermitra dengan Petani

Perusahaan di Jambi Hampir 100 Persen Malas Bermitra dengan Petani

Ilustrasi-Reuters


Jambi, Elaeis.co - Pola kemitraan yang digaungkan pemerintah daerah Jambi selama ini sepertinya hanya isapan jempol belaka. Pasalnya, hampir 100 persen pabrik kelapa sawit (PKS) di sana enggan bermitra dengan petani.

Menurut Ketua Asosiasi Petani Kelapa Sawit (Apkasindo) Jambi, Kasriwandi, tujuan perusahaan malas bermitra dengan petani agar bisa memainkan harga tandan buah segar (TBS) di Provinsi Jambi.

"Hampir 100 persen PKS di Jambi enggan bermitra dengan petani. Tujuannya agar harga yang ditetapkan mereka berlaku, dan mereka tidak pernah rugi," kata Ketua Apkasindo Jambi, Kasriwandi saat berbincang dengan Elaeis.co melalui telepon seluler, sore kemarin.

Melihat fenomena itu, Kasriwandi menilai posisi pemerintah juga serba salah untuk melakukan pemerataan harga. Apalagi kualitas petani juga carut marut di sana.

"Petani di satu sisi, kapan perlu, buah dicampur apapun kalau dibawa ke pembeli kalau bisa laku. Artinya pemerintah juga tidak bisa memaksa agar dilakukan pemerataan harga," kata dia 

Semestinya regulasi yang ada saat ini harus diperbaiki. Jadi perusahaan kelapa sawit tidak ada lagi kata-kata menolak untuk bermitra dengan petani.

"Kalau petaninya sudah memenuhi syarat, misalnya bibitnya sudah bersertifikat, kebunnya sudah punya legalitas, tentu harga TBS juga sesuai acuan. Nah, kalau tida seperti itu, sampai kapanpun, harga TBS tidak akan bisa seperti yang ditetapkan Disbun," ujarnya. 

Memang juga tidak dapat dipungkiri, kata pria yang akrab disapa Iwan ini, bahwa kebanyakan pabrik di Jambi saat ini tidak memikirkan kualitas TBS, melainkan hanya memikirkan kuantitas.

"Iya hanya kuantitas dipikirkan. Supplier berani kontrak berapa. Misalnya, butuh TBS 10 ribu ton, siapa yang sanggup, tiap seribu ton dikasih bonus. Siapa yang sanggup dua ribu ton, sekian bonusnya. Makanya pabrik-pabrik di sini tidak mau bermitra, kalau bermitra pasti rugi," ujarnya.


 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :