Rengat, elaeis.co - Satu dari empat pelaku pencurian tandan buah segar (TBS) kelapa sawit milik PT Banyu Bening Utama (BBU) di Kecamatan Kuala Cenaku, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, berhasil diringkus. Pelaku berinisial JES alias Juwindo saat ini meringkuk di sel Polres Inhu. 

JES diamankan security PT BBU Sabtu (21/9) lalu sekitar pukul 21:00 WIB. Pada malam itu, ada empat orang mencurigakan masuk ke kebun sawit perusahaan. Setelah diintai, security melakukan pengepungan. Namun hanya JES yang berhasil ditangkap. Para pelaku lainnya yang sudah diketahui identitasnya berhasil melarikan diri.

Kapolres Inhu, AKBP Fahrian Saleh Siregar, membenarkan bahwa JES telah diserahkan pihak perusahaan berikut barang bukti sebanyak 50 tandan buah segar (TBS) kelapa sawit, parang, kapak, serta alat angkut.

"Saat dicek kesehatannya, tersangka JES rupanya positif menggunakan narkoba jenis sabu. Kemungkinan besar tindak pidana pencurian dengan penyalahgunaan narkoba ini ada hubungannya," katanya, Rabu (25/9).
 
Nilai kerugian yang dialami korporasi akibat aksi tersangka belum ditentukan secara pasti. "Anggota terus menyelidiki kasus ini, termasuk mengejar tiga pelaku yang berhasil kabur. Kita akan tuntaskan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dan dunia usaha," tegasnya. 

Diakuinya, pencurian sawit bukanlah hal baru di kawasan perusahaan perkebunan. Namun, dengan adanya faktor penyalahgunaan narkoba, tantangan keamanan yang dihadapi semakin kompleks.

"Kepolisian menindak tegas pelaku narkotika, kemudian mengedukasi masyarakat soal bahaya narkoba serta dampaknya terhadap tindak kriminal. Apabila mengetahui peredaran narkoba laporkan kepada kami," tutupnya.