Bengkulu, elaeis.co - Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Provinsi Bengkulu menetapkan harga jual Tandan Buah Segar (TBS) sawit untuk November 2023 tertinggi sebesar Rp2.260 per kilogram (kg)

Kepala Dinas TPHP Bengkulu, M. Rizon meminta agar seluruh Pabrik Kelapa Sawit (PKS) di daerah itu mematuhi harga tersebut.

"Kami minta pabrik mematuhi harga TBS sawit yang sudah ditetapkan," kata Rizon kepada elaeis.co, kemarin.

Dalam penetapan harga ini, tidak semua pabrik kelapa sawit yang beroperasi di Bengkulu menyerahkan invoice-nya. Dari 31, hanya 11 perusahaan yang menyerahkan invoice ke Satgas Penetapan Harga TBS Sawit Bengkulu.

Kendati begitu, Rizon meminta agar semua perusahaan mematuhi harga yang telah disepakati. Dinas akan meningkatkan pengawasan untuk memastikan harga yang diterima petani sesuai.

"Kita berharap penetapan harga dapat memberikan manfaat bagi petani kelapa sawit di Provinsi Bengkulu, demi menjaga keberlanjutan industri kelapa sawit," ujarnya.

Dalam rapat penetapan harga, Dinas TPHP Bengkulu juga mensosialisasikan Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 1 Tahun 2022, demi memperkuat regulasi sektor kelapa sawit.

"Tujuan kita sosialisasikan Permentan ini memperkuat regulasi sektor kelapa sawit dan memastikan praktek-praktek yang berkelanjutan pada industri sawit," pungkasnya.