Berita / Nusantara /
Mudik Dilarang Tapi Ratusan WNA China Masuk Indonesia, Pemerintah Tak Konsisten ?
Puluhan warga China tiba di Bandara Soekarno-Hatta baru-baru ini (tvOne/Ahmad Rusdi)
Jakarta, Elaeis.co - Masuknya ratusan warga negara asing (WNA) asal China di masa Pandemi Covid-19 membuat banyak kalangan mengernyitkan kening. Apalagi warga Indonesia sendiri dilarang mudik untuk memotong laju penyebaran Covid-19.
Wakil Ketua MPR RI, Syarief Hasan, menilai pemerintah tidak konsisten karena masih membuka keran masuknya WNA ke Indonesia. "Pemerintah harus tegas. Jangan cuma melarang masyarakat mudik lebaran, tapi juga harus membatasi masuknya WNA dari beberapa negara yang terindikasi mengalami kenaikan kasus Covid-19," katanya seperri dikutip dari JPG kemarin.
Ia sangat menyesalkan masuknya WNA asal China yang nota bene episentrum pertama Covid-19. "Kebijakan pemerintah kontraproduktif," katanya
Diketahui, empat kloter pesawat carteran menggunakan maskapai penerbangan Wings Air yang membawa 352 WNA China tiba di Bandara Maleo Morowali, Sulawesi Tengah, Rabu, (5/5). Tiga hari sebelumnya, pesawat carteran Lion Air tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta membawa WNA asal Wuhan. Selasa (4/5), 85 WNA asal China lainnya tiba di Bandara Soekarno Hatta menumpang pesawat carteran China Southern Airlines.
Kasubdit Karantina Kesehatan Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan, menyebutkan, 2 orang WNA China yang tiba pada Selasa (4/5) teridenfikasi positif Covid-19 sehingga harus diisolasi di Hotel Hariston Bandengan, Jakarta Utara.
"Kasus positif Covid-19 masih terus bertambah dari hari ke hari. Pemerintah harusnya mengambil langkah-langkah taktis untuk mencegah masuknya Covid-19 dari luar negeri," katanya.
"Jangan ada kesan membiarkan masuknya WNA, bahkan ada di antara mereka terpapar Covid-19, sementara warga sendiri dilarang mudik. Harus tegas juga terhadap WNA," tambahnya.







Komentar Via Facebook :