Jakarta, elaeis.co - Menteri Pertanian Republik Indonesia, Syahrul Yasin Limpo, menyebutkan pihaknya akan terus berupaya mendorong peningkatan ekspor di sektor pertanian. Salah satunya adalah dengan mempermudah berbagai syarat dan perizinan bagi eksportir. 

"Ke depan saya akan terus mendorong beberapa langkah untuk meningkatkan ekspor pertanian. Seperti percepatan layanan kemudahan perizinan, transparansi, hingga peningkatan peran Badan Karantina Pertanian," katanya beberapa hari lalu seperti dilihat Elaeis.co di akun instagram Syahrulyasinlimpo, Minggu (28/11).

Hal ini diungkapkan Yasin usai melepas ekspor berbagai jenis komoditi pertanian senilai Rp 568,7 miliar di Pelabuhan Peti Kemas JICT, Tanjung Priok, Jakarta. 

Adapun komoditi yang diekspor di antaranya kelapa, lada, pinang biji, premix, larva kering dan makanan hewan. Komoditi dengan volume total 13,19 ribu ton itu akan dikirim ke 26 negara tujuan.

"Harapan saya hanya satu, jangan sampai ada provinsi atau kabupaten  kota yang tidak melakukan ekspor komoditas pertanian. Semua harus bisa," ujarnya. 

Dia juga menyebutkan bahwa sejak Januari hingga Oktober 2021, Indonesia sudah mengekspresikan komoditi pertanian senilai Rp 518,85 triliun. Jumlah ini meningkat 47,30 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun 2020. 

"Ini lah bukti kontribusi positif sektor pertanian bagi perekonomian negara," tukasnya.