Sampit, elaeis.co – Anggota Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Provinsi Kalimantan Tengah (kalteng), Hj Darmawati, meminta agar warga di wilayah setempat berupaya meningkatkan produktivitas dalam segala hal, termasuk menggeluti bidang usaha pertanian yang saat ini dinilai masih jalan di tempat.

Dia menyarankan agar masyarakat tidak hanya terfokus pada sektor perkebunan kelapa sawit atau sayur-sayuran saja, melainkan bergerak menuju komoditas potensial lainnya seperti berkebun buah-buahan yang pada dasarnya mudah untuk dikembangkan di Kotim.

“Masalahnya banyak dari kita fokus pada perkebunan kelapa sawit atau sayuran, sehingga lupa ada potensi besar yang saat ini sudah dilakukan oleh orang luar. Petani lokal kita perlu melirik ini agar potensi itu tidak hanya dilakukan oleh orang dari luar daerah saja,” katanya melalui keterangan resmi MC Kalteng.

Dia mencontohkan jambu kristal yang saat ini menjadi primadona di Kotim dengan harga yang mahal dan juga menjadi suatu ikonik baru untuk daerah. Di sisi lain kebun durian juga dinilai sudah ada yang berani menggeluti sehingga menjadi bisnis yang menjanjikan.

“Sebenarnya kalau dilihat sudah cukup lengkap sektor usaha di daerah ini, hanya memang kuotanya kami kira kurang. Karena selama ini masih banyak pedagang yang membawa buah seperti durian dari luar daerah, kenapa tidak kita saja yang menjual produk kita keluar daerah? Lahan kita masih luas dan struktur tanahnya juga subur,” tukasnya.

Ia juga meminta agar pemerintah daerah melalui instansi terkait melihat peluang ini dan menjadikan sebagai program jangka panjang. Masyarakat harus benar-benar diberdayakan sebagai petani lokal hingga mampu menyentuh sampai pada level medium.

“Level medium ini kami kira tidak sulit dicapai asal mau serius digeluti, bisa juga dikembangkan melalui sektor UMKM. Masyarakat jangan hanya jadi juragan sawit saja, harus ada banyak juga jadi juragan buah durian, cempedak, mangga, cabai, dan lainnya. Kita mampu, lahan kita masih luas,” pungkasnya.