https://www.elaeis.co

Berita / Sumatera /

Masyarakat 5 Desa Tolak Perpanjangan HGU Perusahaan Sawit

Masyarakat 5 Desa Tolak Perpanjangan HGU Perusahaan Sawit

Masyarakat 5 desa berunjuk rasa menolak perpanjangan HGU di Bengkulu Utara. foto: ist.


Bengkulu, elaeis.co - Seribuan masyarakat dari Desa Pasar Sebelat, Talang Arah, Suka Medan, Suka Negara dan Suka Merindu, berunjuk rasa di Kantor Bupati Bengkulu Utara, Bengkulu, Selasa (17/1). Massa yang tergabung dalam Forum Peduli Masyarakat Sebelat (FPMS) menolak perpanjangan hak guna usaha (HGU) perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Agricinal.

Perwakilan FPMS, Luki Amanda mengatakan, penolakan itu dipicu kekecewaan karena PT Agricinal mengabaikan hak masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya.

"Perusahaan ini juga sering mengkriminalisasi masyarakat desa. Sudah berulang kali warga ditangkap karena tidak tahu batas HGU," kata Luki, kemarin.

Menurutnya, keberadaan PT Agricinal selama ini bukan menyejahterakan namun menyengsarakan masyarakat. "Kami selalu konflik dengan perusahaan, masyarakat desa dianggap musuh. Kami meminta perhatian Pemkab Bengkulu Utara agar permasalahan ini selesai, salah satunya tidak memperpanjang HGU PT Agricinal," tandasnya.

Saat bertemu perwakilan pengunjuk rasa, Sekda Bengkulu Utara, H Fitriyansyah MM mengaku akan menyampaikan keluhan masyarakat kepada Bupati Bengkulu Utara. "Kita berharap semoga ada jalan keluar atas permasalahan ini," ujarnya.

Sementara itu, Humas PT Agricinal, Edi Nainggolan mengaku sangat menyayangkan aksi yang dilakukan oleh masyarakat tersebut. 

"Terkait tuntutan dari pihak desa penyangga, masih dalam proses dan perusahaan akan semaksimal mungkin untuk menyelesaikan permasalahan tersebut," katanya.

Dia juga menyesalkan perusakan fasilitas perusahaan seperti ruang pusat pengolahan data dan ruang guest house yang dilakukan sekelompok orang baru-baru ini.

"Kita sangat menyayangkan dengan apa yang terjadi, kantor kami banyak yang mengalami kerusakan. Masalah kerusakan kami serahkan kepada pihak kepolisian bagaimana baiknya," tutupnya.
 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :