Berita / Serba-Serbi /
Masuk Areal Perkebunan Sawit, Orang Utan Akhirnya Ditranslokasi oleh BKSDA Kalbar
Proses translokasi seekor orang utan oleh Tim WRU SKW I Ketapang dibantu PT Cargill dan YIARI. foto: BKSDA Kalbar
Pontianak, elaeis.co - Satu individu orang utan betina masuk ke area perkebunan kelapa sawit milik salah satu perusahaan di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat (Kalbar).
Satwa yang dilindungi ini sempat terisolir sebelum akhirnya ditranslokasi oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalbar melalui Tim Wildlife Rescue Unit (WRU) SKW I Ketapang.
Orang utan ini terlihat pertama kali oleh salah seorang karyawan perusahaan yang sedang bekerja pada tanggal 13 Oktober 2023 lalu. Temuan itu lalu dilaporkan ke BKSDA Kalbar.
Bersama dengan pihak perusahaan, BSKDA Kalbar lantas melakukan pemantauan dalam rangka menjamin keselamatan satwa.
Tim WRU SKW I Ketapang kemudian berkoordinasi dengan Yayasan Inisiasi Alam Rehabilitasi Indonesia (YIARI) dan PT Cargill dan memutuskan melakukan pemindahan orang utan tersebut. Sembari melakukan persiapan sebelum rescue orang utan, dibentuk tim pemantau yang bekerja selama 24 jam di lapangan.
"Translokasi dilakukan ke wilayah berhutan yang lebih representatif dan aman, yakni di kawasan Cagar Alam Muara Kendawangan," kata Kepala BKSDA Kalbar RM Wiwied Widodo dalam keterangan resmi, kemarin.
Setelah dipantau beberapa hari, akhirnya pada tanggal 18 Oktober 2023 tim WRU SKW I Ketapang dibantu pihak PT Cargill dan YIARI melakukan upaya penyelamatan terhadap orang utan tersebut dengan metode pembiusan.
"Dari hasil pemeriksaan oleh tim di lapangan, orang utan tersebut dalam keadaan sehat," jelasnya.
Sesuai rencana, orang utan itu kemudian dibawa ke Cagar Alam Muara Kendawangan. "Alasan pemilihan lokasi ini adalah karena kondisi lapangan kawasan ini mempunyai kesesuaian habitat untuk perkembangbiakan orang utan," ungkapnya.







Komentar Via Facebook :