https://www.elaeis.co

Berita / Sumatera /

Makin Dekat Lebaran, Kebun Makin Rawan

Makin Dekat Lebaran, Kebun Makin Rawan

Petani di Bengkulu sumringah mengumpulkan hasil panen. foto: ist.


Bengkulu, elaeis.co - Petani sawit di Kabupaten Bengkulu Tengah, Bengkulu, meningkatkan kewaspadaan karena pencurian TBS kelapa sawit makin marak jelang Idul Fitri.

Petani sawit di Kabupaten Bengkulu Tengah, Iskandar Maun, mengaku sudah lima hari terakhir menginap di kebun sawit miliknya sebagai tindakan preventif. "Saya harus menjaga sendiri agar TBS kelapa sawit tidak dicuri orang," katanya, kemarin.

Menurutnya, pencurian buah sawit kerap terjadi di wilayah itu karena harga TBS cenderung naik mengingat banyak pabrik kelapa sawit (PKS) akan libur.

"Tentu saja khawatir sawit saya keduluan dipanen orang. Sudah tiap tahun begitu, sebelum Idul Fitri sering terjadi pencurian," ungkapnya.

Ia dan beberapa petani sawit tetangganya sudah berkordinasi dengan aparat keamanan setempat untuk memastikan keamanan kebun sawit mereka. "Kami memohon dukungan pihak keamanan seperti menggelar patroli rutin di area kebun sawit kami," katanya.

Dari informasi yang dia dapat dari sesama petani sawit, pencurian TBS tidak hanya terjadi di Bengkulu Tengah tetapi juga di beberapa kabupaten lain di Bengkulu. Kondisi ini tentunya sangat merugikan petani sawit karena berdampak pada pendapatan mereka.

Beberapa petani sawit berinisiatif membentuk kelompok keamanan lingkungan untuk mengawasi kebun sawit mereka. "Kami harus mengamankan sumber nafkah keluarga kami," kata Iskandar.

Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP Dedi Wahyudi mengatakan bahwa pihaknya telah membentuk tik untuk melakukan patroli rutin di sejumlah daerah untuk mencegah terjadinya tindak pencurian.

"Kebun para petani sawit tak luput dari pengawasan kami untuk mencegah terjadinya tindak pencurian," pungkasnya.
 

Komentar Via Facebook :