https://www.elaeis.co

Berita / Serba-Serbi /

Madu Bikin Para Petani Sawit di Daerah Ini Cuan Jutaan Rupiah

Madu Bikin Para Petani Sawit di Daerah Ini Cuan Jutaan Rupiah

Petani ternak madu di kebun sawit. Foto: Istimewa


Bengkulu, elaeis.co - Para petani kelapa sawit di Desa Pengubaian, Kecamatan Kaur Selatan, Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu bisa meraup cuan tidak kurang dari Rp3 jutaan per bulan dari hasil ternak madu.

Kepala Desa Pengubaian, Herman mengatakan, para petani di daerahnya saat ini tengah fokus budidaya madu. Setidaknya, setiap petani memiliki 50 kotak lebah madu di kebun sawit. Hal ini dilakukan lantaran hasil budidaya madu menjanjikan.
Baca Juga: Bingung Memilih Bibit Sawit Unggul? Begini Cara Menengoknya Versi Karantina Pertanian Bengkulu

Bahkan, jika jumlah penangkarannya besar. Petani bisa meraup omzet puluhan juta rupiah per bulannya. Namun, rata-rata petani sawit di desa itu tidak besar. Paling menghasilkan madu sekitar 15 liter setiap kali panen.

"Kami bersyukur saat ini baik petani sawit maupun masyarakat sudah fokus membudidayakan madu. Setiap hari ada saja dari mereka yang panen," kata Herman, kemarin.

Karena itu, lanjutnya, para petani sawit di Desa Pengubaian tidak hanya terfokus pada hasil tanaman sawit saja. Melainkan juga hasil budidaya madu.

Apalagi, harga madu saat ini sekitar Rp 250 ribu per liter. Para petani mampu mengantongi sekitar Rp 3,75 juta per bulan. "Dari menjual madu saja sudah dapat segitu, belum lagi dari hasil kebun sawit," ujarnya.

Budidaya madu di tengah kebun sawit juga ternyata memiliki manfaat ganda. Selain mendapatkan duit tambahan dari hasilnya, lebah madu juga dapat meningkatkan polinasi tanaman sawit hingga membikin produktivitas makin moncer.

"Kami berharap, dengan adanya penghasilan tambahan ini bisa meningkatkan perekonomian masyarakat secara keseluruhan," pungkasnya.

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :