Berita / Sumatera /
Limbah Cair Sawit Bisa Menghasilkan Listrik Hingga 50 MW
Manager PLN UP3 Bengkulu, Candra Afeli. Foto: Sangun/elaeis.co
Bengkulu, elaeis.co - PT PLN memperkirakan potensi listrik dari limbah cair sawit atau palm oil mill effluent (POME) di Bengkulu bisa mencapai 50 megawatt (MW). Potensi tersebut berasal dari 27 pabrik kelapa sawit (PKS) di daerah ini.
Manager PLN UP3 Bengkulu, Candra Afeli mengatakan, pasokan biogas dari sejumlah PKS di Bengkulu cukup besar. Hanya saja masih sedikit PKS yang memanfaatkan biogas yang dihasilkan dari aktivitas produksi mereka. Kebanyakan biogas tersebut dibuang begitu saja dan tidak dimanfaatkan secara maksimal.
"Belum banyak PKS yang memanfaatkan biogas menjadi listrik di Bengkulu, saat ini yang diketahui itu baru PT Agro Muko di Kabupaten Mukomuko," kata Candra, kemarin.
Ia mengaku, jika seluruh PKS di Bengkulu bisa mengolah limbah cair sawit yang dimiliki, maka Bengkulu bisa mendapatkan tambahan energi listrik hingga 50 MW. Jumlah tersebut setara 36,6 persen dari daya listrik yang digunakan oleh masyarakat di provinsi ini.
"Kami pikir itu potensi yang sangat baik untuk dikembangkan di Bengkulu," ujarnya.
Konversi limbah cair menjadi listrik merupakan inovasi yang cukup baik. Sebab selama ini banyak limbah pabrik pengolah minyak mentah sawit dibuang begitu saja. Bahkan beberapa perusahaan terindikasi tidak mengolah limbah dengan baik sehingga mendapat sanksi administrasi dari Badan Lingkungan Hidup setempat.
"Pengolahan limbah menjadi energi listrik ini solusi mengatasi pencemaran lingkungan sekaligus kontribusi PKS untuk memenuhi energi listrik," tuturnya.
Ia menjelaskan, POME sebelum dikonversi menjadi listrik terlebih dahulu ditampung dalam bak penampungan kedap udara untuk diubah menjadi biogas. Kemudian biogas tersebut digunakan sebagai pengganti bahan bakar minyak pada generator diesel maupun bensin.
"Agar generator bisa menghasilkan listrik secara terus menerus, maka biogas harus bisa diproduksi secara terus menerus pula," tutupnya.







Komentar Via Facebook :