https://www.elaeis.co

CLOSE ADS
CLOSE ADS
Berita / Sumatera /

Lakukan Tumpang Sari, Petani di OKI Panen Jagung di Kebun Sawit

Lakukan Tumpang Sari, Petani di OKI Panen Jagung di Kebun Sawit

Panen jagung perdana Program KUR Coorporate Farming Plus di Desa Burnai Timur. foto: Kodim 0402/OKI


Kayu Agung, elaeis.co – Petani sawit sukses menanam jagung lewat Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) Coorporate Farming Plus di Desa Burnai Timur, Kecamatan Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan.

Para petani yang menjadi mitra binaan Bank Sumsel Cabang Kayu Agung itu melakukan panen perdana Selasa (23/5) lalu. Luas jagung yang dipanen mencapai 16 hektar. Pengelolaan lahan tersebut merupakan kerja sama Gapoktan Desa Burnai Timur dengan Dinas Pertanian Kabupaten OKI, Kodim 0402/OKI, dan dukungan dana KUR dari Bank Sumsel Babel.

Kegiatan ini dihadiri Komandan Kodim 0402/OKI Letkol Inf Hendra Saputra, Kaperhiptani Provinsi Sumatera Selatan Listoyo, Kadis Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Hortikutura Kabupaten OKI Syahrul MSi, Kepala Cabang Pembantu Bank Sumsel Babel Hj Adriani SE, Manager Bisnis Bulog Sumsel Nurul Iranda Sari, Kepala Desa Burnai Timur Muhammad Yusuf, Kakorluh Edi Kuswanto, serta petani dan masyarakat.

Menurut Hendra, tumpang sari jagung di lahan sawit dilakukan untuk meningkatkan ketahanan pangan di Kabupaten OKI. “Metode ini dibuat sebagai contoh bahwasanya jagung  tidak akan berpengaruh negatif terhadap perkembangan sawit,“ katanya melalui keterangan resmi Kodim 0402/OKI, kemarin.

Dia juga meyakinkan kepada pihak perusahaan perkebunan sawit yang ada di OKI agar tidak khawatir menerapkan metode tumpang sari di kebun sawit yang baru diremajakan. "Penanaman jagung sistem tumpang sari tidak akan merusak pertumbuhan sawit yang ada," jelasnya.

“Semoga panen perdana di Desa Burnai Timur ini akan memacu daerah lain untuk turut menanam jagung guna terciptanya ketahanan pangan di wilayah masing-masing," tambahnya.
 

Komentar Via Facebook :