https://www.elaeis.co

Berita / Serba-Serbi /

Konflik Lahan Tinggi, DPRD Riau Bentuk Pansus

Konflik Lahan Tinggi, DPRD Riau Bentuk Pansus

Sidang paripurna di DPRD Riau (dprd.riau.go.id)


Pekanbaru, Elaeis.co - DPRD Riau membentuk panitia khusus (pansus) untuk menyelesaikan konflik lahan yang terjadi di Riau. Pembentukan pansus ini telah disetujui oleh semua fraksi di DPRD Riau dalam rapat paripurna yang digelar, Senin (11/10/2021) kemarin. 

Anggota DPRD Riau dari Fraksi Gerindra, Marwan Yohanis mengatakan, pansus tersebut dibentuk untuk menindaklanjuti tingginya konflik lahan yang terjadi di Riau. 

“Pansus itu didasari oleh beberapa hal. Salah satunya tingginya konflik yang terjadi antara perusahaan dan masyarakat akhir-akhir ini. Itu bisa dilihat baik dari laporan masyarakat yang masuk ke DPRD maupun yang kita lihat di berbagai media,” kata Marwan kepada Elaeis.co, Selasa (12/10/2021).

Menurutnya, sejauh ini belum ada langkah konkret yang dilakukan untuk penyelesaian masalah tersebut. Menurutnya, pansus dibutuhkan agar konflik lahan benar-benar bisa diselesaikan. 

“Dibutuhkan kehadiran negara, dibutuhkan kehadiran pemerintah dan kita semua untuk menyelesaikan konflik lahan. Itu dasar kita membentuk pansus ini,” tambahnya. 

Dengan pansus, kata Marwan, nantinya tim akan bisa lebih leluasa mengulik lebih jauh persolan-persolan konflik yang terjadi. 

“Di komisi sebenarnya sudah pernah dibahas mengenai penyelesaian konflik lahan. Tapi kan ada batasan antara komisi dan mitra kerja, nah kalau pansus bisa lebih leluasa. Kita bisa mengorek, mencari data dan fakta, untuk mencari penyelesaian konflik lahan yang terjadi. Jadi pansusnya itu kita usulkan adalah penyelesaian konflik lahan,” paparnya. 

Dia mengatakan, pembentukan pansus tersebut telah disetujui oleh semua fraksi di DPRD Riau. Selanjutnya akan segera ditentukan siapa saja anggota DPRD yang masuk dalam pansus.

“Dalam paripurna berikutnya tentu akan dibacakan siapa-siapa orangnya dari setiap fraksi yang masuk ke dalam pansus. Setelah disahkan nama-nama itu, baru nanti akan dibentuk lagi siapa ketua dan wakilnya, barulah bekerja menyelesaikan konflik lahan di Riau,” tukasnya.

“Kita belum bisa mengatakan penyelesaian di daerah mana yang akan kita dahulukan. Tunggu pansus terbentuk, pansus yang akan menentukan mana yang didahulukan,” imbuhnya.


 

Komentar Via Facebook :