https://www.elaeis.co

Berita / Kalimantan /

Karyawan Mengeluh Banyak Masalah Karena NIK Tak Valid, Disdukcapil Sambangi Perusahaan Sawit

Karyawan Mengeluh Banyak Masalah Karena NIK Tak Valid, Disdukcapil Sambangi Perusahaan Sawit

Petugas Disdukcapil menvalidasi data kependudukan karyawan perusahaan sawit. foto: MC Kalsel


Banjar Baru, elaeis.co - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Provinsi Kalsel memberikan fasilitasi validasi NIK dan update data kependudukan di perkebunan kelapa sawit PT Buana Karya Bhakti, Kabupaten Tanah Bumbu.

Pada kegiatan tersebut Disdukcapil Provinsi Kalsel melalui Bidang Dafduk dan Bidang PIAK turut bekerja sama dengan Disdukcapil Kabupaten Tanah Bumbu, Kabupaten Tanah Laut, dan Kota Banjar Baru, menurunkan 15 personil untuk melaksanakan kegiatan tersebut.

Kepala Disdukcapil Provinsi Kalsel, Zulkifli menerangkan, kegiatan tersebut merupakan bentuk tindak lanjut terhadap keluhan dari karyawan perusahaan sawit setempat terhadap kelengkapan dokumen administrasi kependudukan mereka.

“Kegiatan ini diinisiasi oleh perusahaan PT Buana Karya Bhakti, karena adanya keluhan dari karyawan dan permasalahan terkait terkendala pembuatan buku rekening bank, BPJS Ketenagakerjaan, dan pelaporan pajak tahunan,” kata Zulkifli dalam keterangan resmi Diskominfo Kalsel dikutip Sabtu (11/5).

Zulkifli menegaskan, validasi NIK, sinkronisasi dan updating data sangat dibutuhkan perusahaan setempat dalam hal terkait pengambilan keputusan yang berhubungan dengan hak dan kewajiban karyawan berupa batasan usia pensiun, dan lain sebagainya.

“Pada hari pertama kami berhasil memvalidasi data sekitar 82 orang. Kemudian di hari berikutnya kami berhasil melakukan validasi data kependudukan kepada 187 orang, sehingga total target keseluruhan berjumlah 269 orang,” tukasnya.


 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :