https://www.elaeis.co

Berita / Komoditi /

Kabar Gembira, Harga Sawit di Riau Naik Lagi

Kabar Gembira, Harga Sawit di Riau Naik Lagi

Buah kelapa sawit. Elaeis.co/Sany


Pekanbaru, Elaeis.co -�Setelah sebelumnya mengalami penurunan tipis, periode ini tandan buah segar (TBS) sawit di Riau merangkak naik. Hingga 21 Desember 2021 nanti, TBS Riau dibandrol sebesar Rp3.401,84/Kg.

Harga tersebut dijelaskan Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Dinas Perkebunan Riau, Defris Hatmaja belaku untuk kelompok umur tanam 10-20 tahun. Dimana di kelompok ini baik sebesar Rp 21,87/Kg. Kendati demikian kenaikan harga terjadi di seluruh kelompok umur.

"Kelompok umur 10-20 tahun mengalami kenaikan harga tertinggi, yakni sebesar Rp 21,87/Kg atau mencapai 0,65% dari harga minggu lalu," terangnya kepada elaeis.co, Selasa (14/12).

Defris merinci kenaikan harga ini dampak dari faktor internal dan eksternal yang ada. Misalnya dari faktor internal naiknya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya kenaikkan dan penurunan harga jual CPO dan harga kernel dari beberapa perusahaan yang menjadi sumber data.�

Diantaranya yaitu untuk harga jual CPO, PT. PTPN V mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 68,50/kg, PT. Sinar Mas Group mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 152,02/kg, Astra Agro Lestari� Group mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 160,00/kg.

PT. Citra Riau Sarana mengalami kenaikkan harga sebesar Rp 167,00/kg dari harga minggu lalu. Sedangkan untuk harga jual Kernel di PT. Citra Riau Sarana mengalami penurunan harga sebesar Rp. 84,05/kg dari harga minggu lalu.

Lalu dari faktor eksternal, lantaran harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) berhasil naik lebih dari 3% dalam sepekan di tengah menguatnya ekspor CPO Malaysia.

"Menurut data Refinitiv, dalam sepekan harga kontrak berjangka (futures) CPO di Bursa Malaysia Derivatives terkerek naik 3,22% ke posisi MYR 4.800/ton," paparnya.

Sementara diinformasikan Defris, seorang trader CPO, David Ng mengatakan perkiraan produksi yang lebih lemah dalam beberapa minggu mendatang juga membantu mengangkat harga minyak sawit. Pada pekan depan, harga CPO diperkirakan akan diperdagangkan dengan bias naik (upward bias).

"Sementara MPOB mengatakan ekspor minyak sawit naik 3,30% secara bulanan (mom) menjadi 1,46 juta ton pada November dibandingkan posisi 1,42 juta ton pada Oktober. Hal tersebut turut meningkatkan daya saing dan daya tarik produk bursa dan pasar derivatif Malaysia secara keseluruhan di antara investor lokal dan internasional.After-Hours Trading dinilai penting sebagai upaya lindung nilai (hedging) di pasar CPO yang sangat fluktuatif," katanya.

Berikut harga� TBS Kelapa Sawit Prov Riau periode 15 - 21 Desember 2021;

Umur 3th (Rp 2.538,03);

Umur 4th (Rp 2.737,46);�

Umur 5th (Rp 2.979,25);�

Umur 6th (Rp 3.049,21);�

Umur 7th (Rp 3.168,21);�

Umur 8th (Rp 3.254,33);�

Umur 9th (Rp 3.327,02);

Umur 10th-20th (Rp 3.401,84);�

Umur 21th (Rp 3.264,23);�

Umur 22th (Rp 3.248,66);�

Umur 23th (Rp 3.235,67);

Umur 24th (Rp 3.105,86);�

Umur 25th (Rp 3.034,46);

Indeks K : 91,64%

Harga CPO Rp. 14.166,25

Harga Kernel Rp. 11.547,95

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait :