https://www.elaeis.co

Berita / Sumatera /

Job Fair Diharapkan Bantu Majukan Pertanian dan Perkebunan di Jambi

Job Fair Diharapkan Bantu Majukan Pertanian dan Perkebunan di Jambi

Job Fair dan Bazar Faperta Unja dihadiri Wakil Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia Ir Afriansyah Noor. Foto : Novriansah


Jambi, elaeis.co - Gubernur Jambi, Al Haris, mengapresiasi kegiatan Pameran Bursa Kerja (Job Fair) dan Bazar yang diselenggarakan Fakultas Pertanian Universitas Jambi (faperta unja).

"Kegiatan seperti ini sangat penting, karena ada ruang interaksi langsung antara pemberi kerja dengan pencari kerja. Semoga ini membawa semangat baru bagi anak kita yang mencari pekerjaan," jelasnya melalui keterangan resmi Diskominfo Jambi, Sabtu (27/5).

Dia berharap terbukanya banyak lowongan kerja pada kegiatan itu akan mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan di Jambi. "Pembangunan bidang ketenagakerjaan bertujuan untuk membentuk iklim sosial, ekonomi dan budaya yang mendukung produktivitas tenaga kerja sehingga dapat hidup dengan layak, berkualitas, dan sejahtera,“ tukasnya.

"Upaya kita semua untuk membuka lapangan kerja harus dibarengi dengan peningkatan mutu dari karyawan kita, masyarakat kita, melalui pendidikan dan pelatihan," tambahnya.

Menurutnya, pemerintah daerah dan dunia usaha harus bekerja sama dalam menyiapkan skill bagi pencari kerja agar sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

"Untuk Provinsi Jambi, kita sangat membutuhkan tenaga kerja terampil di bidang pertanian dan perkebunan sawit. Saya sudah sampaikan, Jambi membutuhkan pabrik kelapa sawit (PKS) sekitar 20 lagi, pabrik yang ada sekarang tidak sanggup mengimbangi luas kebun-kebun yang sudah banyak di buka saat ini," jelasnya.

Pada kesempatan itu dia juga meminta pemangku kepentingan memberi perhatian terhadap pengembangan pertanian di Jambi.

"Sektor yang menjadi unggulan Jambi adalah pertanian. Masalahnya, sektor pertanian ini turun sebesar 3,29%, sedang sektor pertambangan naik 1%.  Sebagai negeri agraris, daerahnya mayoritas pertanian, semestinya sektor pertanian memberikan sumbangan terbesar," ucapnya.

"Fenomena ini perlu kita kaji sama-sama karena tidak seimbang dengan rencana besar kita ke depan untuk memperkuat ketahanan pangan. Untuk itu saya berharap Job Fair ini membuka bursa kerja yang difokuskan untuk mengangkat bidang pertanian dan perkebunan," lanjutnya.

Dia berharap putra-putri Jambi yang menekuni studi di bidang pertanian dan perkebunan hendaknya belajar sungguh-sungguh agar memiliki kompetensi keahlian yang mumpuni. "Daerah kita sangat membutuhkan tenaga-tenaga ahli di bidang pertanian dan perkebunan. Dan kalau bisa kita tidak hanya menjadi tenaga kerja, tetapi bisa buka usaha sendiri dan membuka lowongan pekerjaan untuk orang lain," pesannya.

Wakil Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Ir Afriansyah Noor berjanji akan membantu dan memfasilitasi Pemprov Jambi dalam peningkatan skill bagi generasi muda melalui pendidikan di Balai Latihan Kerja (BLK). "Salah satu program kerja untuk menciptakan anak muda yang memiliki keterampilan tersebut dilakukan melalui tranformasi Balai Latihan Kerja (BLK)," ujar Wamenaker.

"Saya juga mengapresiasi kegiatan ini. Alumni Faperta Unja memang seharusnya menjadi pelopor dan pendukung hadirnya SDM handal untuk men-support sektor pertanian kita," tambahnya.
 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :