https://www.elaeis.co

Berita / Nusantara /

Jangan Berlebihan, Begini Dosis Pupuk yang Tepat Sesuai Usia Sawit

Jangan Berlebihan, Begini Dosis Pupuk yang Tepat Sesuai Usia Sawit

Pupuk ditebar di piringan sawit. foto: ist.


Bengkulu, elaeis.co - Petani kelapa sawit diingatkan tidak sembarangan dalam memberikan pupuk kepada tanaman mereka. Aplikasi pupuk secara berlebihan akan merugikan petani, bahkan bisa membuat tanaman sawit mati.

Pengamat Pertanian Bengkulu, Zainal Muktamar, mengatakan, dosis pupuk harus disesuaikan dengan usia tanaman. Untuk kelapa sawit yang berusia di bawah 3 tahun, disarankan memberikan dosis pupuk sekitar 400 gram per pohon. Ini adalah jumlah yang ideal untuk mendukung pertumbuhan optimal pada tahap awal.

"Untuk tahap awal pertumbuhan jangan memberikan dosis pupuk begitu tinggi dan jangan gunakan jenis pupuk terlalu banyak. Gunakan satu jenis pupuk saja, seperti NPK atau urea," kata Zainal, Rabu (13/9).

Ketika tanaman kelapa sawit mencapai usia 4 hingga 8 tahun, petani sebaiknya memberikan dosis pemupukan sekitar 2 hingga 2,5 kg per pohon. Ini merupakan periode kritis di mana tanaman membutuhkan lebih banyak nutrisi untuk menghasilkan buah yang berkualitas.

"Pada periode ini pemberian pupuk jangan kurang dari 2,5 kilogram per pohon karena tanaman sawit butuh nutrisi yang banyak untuk menghasilkan buah," tuturnya.  

Untuk tanaman berusia 9 hingga 13 tahun, dosis pemupukan yang dianjurkan adalah sekitar 3 hingga 4 kg per pohon. Ini membantu menjaga produktivitas tanaman di usia yang lebih matang. Sedangkan, tanaman kelapa sawit berusia 14 hingga 20 tahun membutuhkan dosis pemupukan sekitar 2 hingga 3,5 kg per pohon.

Penting untuk diperhatikan juga bahwa frekuensi pemberian pupuk sebaiknya dilakukan dua kali dalam setahun. Hal ini akan memberikan tanaman kelapa sawit asupan nutrisi yang konsisten dan memungkinkannya untuk tumbuh dengan sehat.

"Pemberian pupuk yang tepat dosis dan waktu merupakan kunci keberhasilan dalam budidaya kelapa sawit," kata Zainal.
 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :