Pasir Pengaraian, elaeis.co- Harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit untuk petani swadaya di sejumlah wilayah di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, tembus Rp 2.490 kg. Sebelumnya harga TBS berada di kisaran Rp 2.100/kg.

Petani swadaya di Desa Kota Intan, Kecamatan Kuntodarusalam, Hasan Basri mengaku sangat senang di ram TBS-nya dibeli Rp 2.490/kg. Dari informasi yang ia peroleh, harga TBS di beberapa kecamatan lainnya seperti Rokan IV Koto juga sudah mencapai angka itu.

"Harga TBS naik Rp 390. Memang ada juga di ram lain di bawah harga itu, tapi yang jelas rata-rata harga TBS petani swadaya di sini sudah naik," kata Hasan Basri kepada elaeis.co, Kamis (23/2).

"Kalaupun terjadi perbedaan harga, mungkin pengusaha ram itu menyesuaikan dengan angkutan, misalnya TBS petani mungkin dilangsir sehingga banyak potongan," tambahnya.

Sayangnya, lanjut Hasan, produksi TBS petani swadaya di kawasan itu saat ini turun drastis karena sedang musim trek.

"Kita punya 3 hektare kebun sawit, produksinya biasanya dapat 2,4 ton. Sekarang kalau panen hanya dapat 800 kg. Mungkin gara-gara produksi TBS petani menurun, buah nggak ada, makanya harganya naik. Tapi entahlah ya," ucapnya menduga-duga.

"Selain itu, harga brondolan di ram di beberapa tempat juga naik menjadi Rp 2.900/kg. Harga ini untuk petani swadaya sebenarnya sudah cukup baik, tapi produksi turun drastis akibat perawatan pemberian pupuk yang tidak maksimal. Penyebabnya, harga pupuk kimia tidak kunjung turun," tambahnya.