Berita / Nasional /
Harga Rendah di Sejumlah Wilayah di Aceh, Apkasindo Minta Pemerintah Bersikap
Sekretaris APKASINDO Aceh, Fadhli Ali. (Istimewa)
Aceh, elaeis.co - Perhari ini harga kelapa sawit di sejumlah wilayah di Provinsi Aceh mengalami kenaikan, namun berdasarkan catatan Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO) Provinsi Aceh harga itu masih tergolong rendah jika dibandingkan wilayah lain. Dengan begitu pihaknya meminta agar pemerintah Aceh memperhatikan kondisi yang dialami petani kelapa sawit di wilayah tersebut.
Sekretaris APKASINDO Aceh, Fadhli Ali mengatakan, dengan rendahnya harga yang diterima, maka petani tidak dapat menikmati hasil kebunnya secara maksimal. Artinya kesejahteraan belum dirasakan petani seutuhnya.
"Seharusnya seiring dengan perkembangan harga CPO yang membaik saat ini, petani dapat menikmati harga yang lebih baik atau bahkan lebih adil," ujarnya kepada elaeis.co, Jumat (24/11).
Untuk itu, menurutnya pemerintah dan asosiasi kelapa sawit yang ada harus lebih pro aktif mencermati dan mengawasi persoalan harga kelapa sawit tersebut. Khususnya harga yang diterima oleh petani kelapa sawit swadaya.
Rincinya saat ini harga di Kotafajar Aceh Selatan kelapa sawit dibeli seharga Rp1.680/kg pada tingkat petani. Kemudian di Abdya, Aceh Barat Daya harganya Rp1.880/kg.
Di Kampung Sapik Kluet Timur harga kelapa sawit di tingkat petani Rp1.700/kg, Padang Harapan Trumon Rp1.730/kg, PKS Mon Jambe Rp2.090/kg, dan Subulussalam Rp 1.738/kg.
Sementara harga CPO hasil lelang di KPBN tercatat naik menjadi Rp 11.678/Kg dari harga sehari sebelumnya Rp 11.547/Kg.







Komentar Via Facebook :