https://www.elaeis.co

Berita / Bisnis /

Duh, Ekspor CPO Sumut Turun Drastis

Duh, Ekspor CPO Sumut Turun Drastis

Ilustrasi CPO. Foto: Kontan/Muradi


Medan, Elaeis.co - Ekspor minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) dari Sumatera Utara mengalami penurunan pada bulan November 2021, baik dari sisi volume maupun nilai ekspor.

Bahkan, penurunannya sangat drastis bila dibandingkan volume dan nilai ekspor CPO pada bulan Oktober dan September 2021.

Namun, kabar baiknya, kata Danny Iskandar, peneliti pada Bagian Statistik Distribusi BPS Sumut, negara pembeli CPO asal Sumut bertambah. Semula hanya India, kini bertambah menjadi India dan Tiongkok.

Dari data yang diberikan Danny kepada Elaeis.co, Selasa (4/1/2022), volume ekspor CPO untuk November sebanyak 1.098,50 ton dengan nilai US$ 1.497,30. Jumlah itu terdiri dari ekspor ke India sebanyak 1.000,00 ton dengan nilai US$ 1.407,51 serta ke Tiongkok sebanyak 98,50 ton dengan nilai US$ 89,080.

Itu jauh lebih kecil bila dibandingkan jumlah di bulan Oktober dan September 2021. Di bulan Oktober, berdasarkan data BPS Sumut, volume ekspor CPO ke India tercatat 14.999,83 ton dengan nilai US$ 19.432,28. Di bulan September volume ekspor ke India 12.999,84 ton dengan nilai US$ 15.624,06. 

Bahkan jumlah itu masih kalah jauh dibandingkan dengan ekspor olahan minyak, lemak nabati (non-sawit) dan hewani di bulan November yang mencapai 17.803,50 ton dengan nilai US$ 26.548,92. 

Ekspor olahan minyak tersebut terdiri dari sejumlah produk turunan seperti fraksi lemak minyak dan turunan lainnya sebanyak 197.720 ton dengan nilai US$ 239.540 yang diekspor ke Meksiko dan Montenegro.

"Ke Meksiko volume ekspornya 154.000 ton dengan nilai US$ 185.690, ke Montenegro sebanyak 43.720 ton dengan nilai US$ 53.850," jelasnya. 


 

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :