https://www.elaeis.co

Berita / Serba-Serbi /

Di mana-mana Disekat, 18 Juta Orang Masih Ngotot Mau Mudik

Di mana-mana Disekat, 18 Juta Orang Masih Ngotot Mau Mudik

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (Dok. Kemenhub)


Jakarta, Elaeis.co - Kementerian Perhubungan melakukan survey daerah favorit tujuan mudik dan bagaimana respon calon pemudik paska larangan yang dikeluarkan pemerintah. Bagaimana hasilnya ?

Hasil survey tersebut diungkapkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam acara FMB9 "Jaga Keluarga, Tidak Mudik" yang berlangsung virtual, Rabu (5/5). “Daerah-daerah yang dituju untuk mudik itu adalah Jawa Tengah lebih dari 30%, Jawa Barat lebih dari 20%, setelah itu Jawa Timur, Banten dan sekitarnya, diikuti Lampung, Sumsel dan sebagainya,” katanya, seperti dikutip CNBC Indonesia.

Menurutnya, rata-rata moda angkutan yang paling banyak dipakai pemudik adalah mobil dan disusul sepeda motor. “(Menindaklanjuti informasi ini) Para gubernur harus melakukan suatu koordinasi dengan baik,” katanya.

Andai pemerintah tidak melarang mudik, katanya, 33 persen masyarakat menyatakan akan mudik pada lebaran nanti. Setelah ada larangan, 11 persen masih tetap akan pulang. Angka itu kemudian turun menjadi 7 persen. “Itu bukan sedikit, cukup banyak, 18 juta orang,” katanya.

“Kemenhub, satgas, selalu ingin melakukan suatu upaya-upaya sosialisasi peniadaan mudik. Agar yang 7 persen ini turun menjadi jumlah yang lebih sedikit. Sehingga kita bisa me-manage dan polisi bisa melakukan penyekatan dengan berwibawa dan humanis,” katanya.

Survei tersebut juga menemukan fakta bahwa sebagian masyarakat memilih mudik sebelum masa pelarangan diberlakukan. “Kami harapkan di masa tidak pelarangan pun saudara tidak melakukan mudik. Dan juga pada saat nanti di masa pelarangan bisa dilaksanakan dengan baik,” katanya.

BACA BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar Via Facebook :