Berita / Sumatera /
Dampak Harga Sawit Membaik Penjualan Motor Honda Naik Hingga 10 Persen
Kepala Bagian Marketing Astra Motor Bengkulu, Erick Winardi Kusumo. Foto: Sangun Doya
Bengkulu, Elaeis.co - Membaiknya harga komoditas Tandan Buah Segar (TBS) Kelapa Sawit di Provinsi Bengkulu membawa dampak pada penjualan kendaraan bermotor di Bengkulu. Bahkan hal itu Ikut dirasakan oleh pihak Main Dealer (MD) Astra Motor Bengkulu. Dimana mereka mencatat adanya kenaikan penjualan kendaraan sebesar 8 hingga 10 persen.
Dalam penjelasan, Kepala Bagian (Kabag) Marketing Astra Motor Bengkulu, Erick Winardi Kusumo mengaku, untuk periode yang sudah kita lewati yakni periode Idul Fitri dan jika dibandingkan dengan periode tahun lalu, untuk tahun pertumbuhan penjualan motor Honda di Provinsi Bengkulu terbilang cukup membaik ya.
"Ditopang harga sawit yang membaik sampai diharga Rp 2.500 per kilogram, pertumbuhan penjualan kita diangka 8 sampai 10 persen, tingkat pertumbuhan jika dibandingkan dengan tahun lalu," sampai, Erick, Minggu 12 Mei 2024.
Baca Juga: Pemprov Bengkulu Minta Bantuan Perusahaan Kelapa Sawit untuk Sertifikasi ISPO
Masih dalam penjelasan, Erick Winardi Kusumo. Untuk saat ini unit penjualan motor Honda yang paling banyak diminati oleh masyarakat di Provinsi Bengkulu, itu masih dominasi oleh Honda BeAT dan Honda Scoopy.
"Untuk Backbone (tertinggi) itu masih di Honda BeAT di angka di 42 persen. Kemudian yang ke 2 itu Honda Scoopy yakni diangka 22 persen," terang Erick Winardi Kusumo.
Kedepan, Erick berharap agar harga komunitas seperti halnya sawit, kopi dan kakao di Bengkulu dapat terus membaik. Mengingat untuk Provinsi Bengkulu sendiri para komunitas pertanian khususnya di tiga sektor tersebut sangat mempengaruhi daya beli masyarakat Provinsi Bengkulu.







Komentar Via Facebook :